Uji Aktivitas Antibakteri Infusa Daun Mangga Bacang (Mangifera foetida L.)Terhadap Staphylococcus aureus Secara In Vitro
Main Author: | ., Syamsul Hidayat |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Jurnal Mahasiswa PSPD FK Universitas Tanjungpura
, 2016
|
Online Access: |
http://jurnal.untan.ac.id/index.php/jfk/article/view/14627 http://jurnal.untan.ac.id/index.php/jfk/article/view/14627/12992 |
Daftar Isi:
- Latar Belakang: Penyakit infeksi atau penyakit yang disebabkan olehmikroorganisme seperti bakteri merupakan penyakit yang banyakditemukan pada negara berkembang seperti Indonesia. Staphylococcusaureus merupakan bakteri gram positif yang merupakan salah satupenyabab terbanyak dari infeksi yang didapat di rumah sakit (infeksinosokomial). Staphylococcus aureus diketahui telah resisten terhadapbeberapa antibiotik. Oleh karena itu dikembangkan penelitian senyawaantimikroba yang berasal dari tumbuhan. Penelitian sebelumnyamenunjukkan bahwa ekstrak etanol daun Mangga bacang (Mangiferafoetida L.)mengandung senyawa metabolit sekunder yang memilikiaktivitas antibakteri. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahuiaktivitas antibakteri, kandungan senyawa metabolit sekunder danmenentukan konsentrasi efektif infusa daun Mangifera foetida L. dalammenghambat pertumbuhan Staphylococcus aureus. Metodologi: Skriningfitokimia menggunakan metode uji tabung. Uji aktivitas antibakterimenggunakan metode difusi cakram Kirby-Bauer dengan konsentrasi100%, 50%, 25%, 12,5%, dan 6,25%. Daun Mangifera foetida L.diekstraksi dengan metode infundasi menggunakan pelarut akuades steril.Kontrol positif yang digunakan adalah eritromisin 15 μg/disk sedangkankontrol negatif yang digunakan adalah akuades steril. Hasil: Metabolitsekunder yang terkandung dalam infusa daun Mangifera foetida L. yaitualkaloid, flavonoid, fenol, saponin, tanin, dan triterpenoid. Infusa daunMangifera foetida L. tidak membentuk zona hambat terhadappertumbuhan Staphylococcus aureus. Kesimpulan: infusa daun manggabacang (Mangifera foetida L.) tidak memiliki aktivitas antibakteri terhadappertumbuhan Staphylococcus aureus.Kata Kunci: Antibakteri, Infusa Daun Mangifera foetida L., Staphylococcusaureus.