PENGARUH KESADARAN WAJIB PAJAK, PENGETAHUAN PAJAK DAN SANKSI PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK (STUDI PADA WAJIB PAJAK KENDARAAN BERMOTOR DI KOTA MALANG)

Main Author: Utomo, Muhammad Zulfikar; Program Studi S1 Perpajakan Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya
Format: eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: Program Studi S-1 Perpajakan, Fakultas Ilmu Administrasi, Universitas Brawijaya , 2015
Online Access: http://perpajakan.studentjournal.ub.ac.id/index.php/perpajakan/article/view/194
Daftar Isi:
  • Country development or which is commonly known as national development that is basically done by all people and central government as well as local government altogether. In that process, government needs funds to finance national cost which is gradually increasing. It is gained by utilizing all natural resources which come from its own country without having to depend on other countries. This means that the national cost has to be financed from national income, which in this case comes from tax revenue. The objective of this research is to measure the effect of taxpayer awareness variable, knowledge of tax, and tax penalty towards taxpayer compliance. This research uses explanatory research method. The sample of this research is taken by using insidental sampling technique. Data collection method is done by spreading questionnaire to 100 vehicle taxpayers in Malang. In analyzing the data, this research uses descriptive analysis and multiple linear regression analysis method. The result of multiple linear regression analysis shows that the awareness of taxpayer, knowledge of tax, and tax penalty are influential towards taxpayer compliance. Keywords: Taxpayer, Tax Revenue, Vehicle, Compliance ABSTRAK Pembangunan negara atau lebih dikenal dengan pembangunan nasional pada dasarnya dilakukan serentak oleh seluruh masyarakat dan tentunya pemerintah baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah. Dalam proses pembangunan tersebut pemerintah memerlukan dana untuk membiayai pembelanjaan negara yang semakin lama semakin bertambah besar. Penerimaan negara tersebut dapat diperoleh dari segenap potensi sumber daya yang berasal dari dalam negeri tanpa harus bergantung dengan bantuan atau pinjaman luar negeri. Hal ini berarti bahwa semua pembelanjaan negara harus dibiayai dari pendapatan negara, dalam hal ini adalah penerimaan pajak. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana pengaruh variabel kesadaran wajib pajak, pengetahuan pajak dan sanksi pajak terhadap kepatuhan wajib pajak. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah explanatory research. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik insidental sampling. Metode pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkan kuisioner kepada 100 orang wajib pajak kendaraan bermotor di Kota Malang. Teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis statistik deskriptif dan analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel kesadaran wajib pajak, pengetahuan pajak, dan sanksi pajak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak kendaraan bermotor di Kota Malang. Kata Kunci: Wajib Pajak, Penerimaan Pajak, Kendaraan Bermotor, Kepatuhan