PENGARUH VARIASI RASIO D/B DAN LEBAR PONDASI DENGAN DUA LAPIS PERKUATAN GEOGRID TIPE BIAKSIAL DAN U/B = 0,5 TERHADAP DAYA DUKUNG TANAH PASIR DENGAN PONDASI MENERUS
Main Authors: | Anggriawan, Filyan Fery; Staff Ruang Baca Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Brawijaya, Munawir, As’ad, ., Harimurti |
---|---|
Format: | application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya
, 2015
|
Online Access: |
http://sipil.studentjournal.ub.ac.id/index.php/jmts/article/view/382 |
Daftar Isi:
- Pada dasarnya sebuah pondasi dangkal membutuhkan landasan dengan struktur tanah yang cukup baik, dengan semakin sempitnya lahan yang layak untuk mendirikan suatu bangunan, maka perlu adanya alternatif untuk mendirikan suatu bangunan pada tanah yang kondisinya kurang baik dan kurang memenuhi syarat.Salah satu cara dalam meningkatkan daya dukung tanah adalah dengan geosintetik seperti geotekstil dan geogrid.Dalam penelitian ini dilakukan pengujianpada pemodelan fisik tanah pasir tanpa perkuatan dan dengan perkuatan geogrid. Variasi yang diterapkan pada pengujian sampel berupa lebar pondasi (6 cm,8 cm,10 cm) dan rasio kedalaman pondasi terhadap lebar pondasi(0;0,5;1). Hasil penelitian memperlihatan bahwa semakin besar nilai daya dukungnya ketika lebar pondasi dan rasio d/B semakin besar.Hasil analisis BCIu menunjukkan bahwa daya dukung terbesar terletak pada lebar pondasi 10 cm dengan rasio d/B = 1. Penggunaan geogrid paling efektif ketika peningkatan lebar dari 6 cm ke 8 cm dan kedalaman dari 0B ke 0,5B dengan prosentase yang lebih besar dibandingkan efektif ketika peningkatan lebar dari 8 cm ke 10 cm dan kedalaman dari 0,5B ke 1B. Kata kunci :daya dukung, tanah pasir, perkuatan geogrid, variasi lebar pondasi, variasi rasio kedalaman pondasi terhadap lebar pondasi.