PENGARUH PERKUATAN DENGAN VARIASI JARAK PILE BERDIAMETER 3,2 CM DAN 1,5 CM PADA PEMODELAN FISIK LERENG PASIR RC 88% TERHADAP STABILITAS

Main Authors: Marhaen, Adhitama , Andi Suryo, Eko , Munawir, As’ad
Format: Article info eJournal
Terbitan: Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya , 2022
Online Access: http://sipil.studentjournal.ub.ac.id/index.php/jmts/article/view/1135
Daftar Isi:
  • Tanah longsor merupakan bencana yang sering terjadi pada lereng. Kontur tanahIndonesia memiliki karakteristik daratan yang memiliki banyak dataran tinggi. Maka dari itu,dibutuhkan metode perkuatan stabilitas. Penelitian ini dilakukan agar mengetahuipeningkatan faktor keamanan lereng akibat penggunaan dua baris pile sebagai metodeperkuatan lereng. Pemodelan menggunakan skala kecil dengan membentuk tanah pasirmenyerupai lereng dengan sudut kemiringan 50° pada model box. Material pile yangdigunakan terbuat dari pipa aluminium dengan diameter 1,5 cm pada variasi jarak antar piledi baris kedua dari nilai terbesar hingga terkecil, sedangkan pada baris pertama diberikannilai konstan. Analisis peningkatan faktor keamanan menggunakan metode elemen hinggadengan bantuan aplikasi FEM 2D dan 3D pada pembebanan yang dilakukan di puncak lerenghingga peningkatan beban tidak terjadi. Hasil dari penelitian dibandingkan dengan lerengtanpa perkuatan, sehingga lereng mengalami peningkatan nilai faktor keamanan sebesar6,646% pada program FEM 2D dan 28,147% pada program FEM 3D terhadap lereng tanpaperkuatan. Peningkatan kedua nilai tersebut terjadi ketika jarak pada baris kedua adalah 2d (3cm). Sehingga, jarak optimal yang mampu menahan terjadinya longsoran yaitu jarak 2d (3cm). Serta diketahui jenis longsoran yang terjadi merupakan tipe rotasi pada lereng.Kata kunci : daya dukung tanah, faktor keamanan, lereng, longsor, perkuatan lereng, tanahpasir, pile, variasi jarak antar pile.