URGENSI PENCABUTAN KEWARGANEGARAAN BAGI WARGA NEGARA INDONESIA YANG BERGABUNG DENGAN ISLAMIC STATE OF IRAQ AND SYRIA (ISIS)

Main Author: Budhiardjo, Meyta Yustianingsih
Format: Article eJournal
Bahasa: ind
Terbitan: Kumpulan Jurnal Mahasiswa Fakultas Hukum , 2018
Online Access: http://hukum.studentjournal.ub.ac.id/index.php/hukum/article/view/3130
Daftar Isi:
  • Meyta Yustianingsih Budhiardjo, Herlin Wijayati, S.H., M.H, Muhammad Dahlan, S.H., M.H Fakultas Hukum Universitas Brawijaya Email : meytayustianingsih@gmail.com ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pentingnya untuk membuat peraturan hukum terkait dengan pencabutan hak kewarganegaraan bagi warga Negara Indonesia yang bergabung dengan Islamic State of Iraq and Syria (ISIS). Permasalahan yang menjadi fokus dalam penelitian ini yaitu, mengapa aturan pencabutan hak kewarganegaraan menjadi penting untuk dibentuk oleh Pemerintah Indonesia. Penelitian ini merupakan penelitian hukum, dengan pendekatan penelitian menggunakan pendekatan perundang-undangan (statute approach) yaitu pendekatan dengan cara menelaah undang-undang dan regulasi yang berkaitan dengan isu hukum dalam penelitian ini. Jenis bahan hukum terdapat Bahan Hukum Primer, Bahan Hukum Sekunder dan Bahan Hukum Tersier yang dianalisis dengan menelaah pada aturan hukum yang sebelumnya yang dianggap kurang efektif dan memberikan solusi aturan hukum baru yang lebih efektif. Berdasarkan hasil penelitian ini maka dapat diketahui bahwa program deradikalisasi hanya digunakan sebagai cara utama untuk mendapatkan informasi dan Pemerintah harus bersikap tegas dengan mencabut hak kewarganegaraan bagi warga Negara Indonesia yang baru pulang dari ISIS untuk menimbulkan efek jera sekaligus juga untuk melindungi masyarakat kita dari pengaruh radikalisme dan terorisme. Kata Kunci: ISIS, pencabutan kewarganegaraan ABSTRACT This research is aimed to analyze the essence of making regulations regarding revocation of citizenship for Indonesians joining Islamic State of Iraq and Syria (ISIS). The research is focused on studying the issue over why is it important to make a regulation concerning the revocation by the Indonesian government. This is a legal research using statute approach where laws and regulations are studied. The legal materials involved primary, secondary, and tertiary data where former ineffective laws were studied and a solution regarding more effective regulations was given. The research result reveals that radicalization is performed to gain information from those returning back from ISIS and it is essential that the government be more assertive by revoking the citizenship of Indonesians who return from ISIS to deter them and to protect the people of Indonesia from any influences of radicalism and terrorism. Keywords: ISIS, citizenship revocation