Hubungan Berat Badan Lahir Rendah (Bblr), Pengetahuan Gizi Ibu Dengan Kejadian Stunting (Survey Pada Balita Usia 24-59 Bulan Di Posyandu Wilayah Puskesmas Kelurahan Kelapa Gading Timur I Tahun 2018)
| Main Author: | Ramadhani, Laila |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.binawan.ac.id/467/1/GIZI-2018-KHOIRUL%20BARIYYAH%20repo.pdf http://repository.binawan.ac.id/467/ |
Daftar Isi:
- Latar Belakang : Berdasarkan WHO (2012), terjadi penurunan angka stunting dari 36,7% (1990) menjadi 26,7% (2010). Dan data stunting di Indonesia tahun 2013, angka stunting 36,8% (2007) menjadi 35,6% (2010), meningkat lagi menjadi 37,2% (2013). Tujuan : Untuk mengetahui hubungan antara berat badan lahir rendah (bblr), pengetahuan gizi ibu dengan kejadian stunting (survey pada balita usia 24-59 bulan) Metode : Jenis penelitian ini adalah non eksperimental dan pengumpulan data dengan cross sectional. Sampel penelitian sebanyak 93 balita. Balita diukur antropometrinya, kemudian ibu balita diminta untuk mengisi kuisioner karakteristik ibu dan balita serta pengetahuan gizi ibu. Penelitian ini menggunakan uji chi-square. Hasil : Menunjukkan bahwa ada hubungan signifikan antara BBLR dan Pengetahuan gizi ibu dengan kejadian stunting pada balita usia 24-59 bulan. Kesimpulan : Ada hubungan antara BBLR dan Pengetahuan Gizi Ibu dengan kejadian stunting pada balita usia 24-59 bulan.