Hubungan Posisi Kerja Janggal Dengan Keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs) Pada Pekerja Perakit Besi Borepile Proyek Tol Serpong – Cinere Pada PT.Waskita Karya Tahun 2018

Main Author: Rais, Rais
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://repository.binawan.ac.id/276/1/K3%20-%20RAIS%20-%202018%20repo.pdf
http://repository.binawan.ac.id/276/
Daftar Isi:
  • Musculoskeletal Disorders (MSDs) pada dasarnya adalah sebuah keluhan rasa nyeri pada bagian tubuh yang mencakup otot, sendi, ligamen, rangka, dan peningkatan keluhan Musculoskeletal Disorders. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan posisi kerja dengan keluhan Musculoskeletal Disorders pada pekerja perakit besi borepile tol serpong – cinere pada PT.Waskita Karya. Metode : Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan menggunakan penelitian cross sectional dan menggunakan uji Chi Square. Hasil : Hasil penelitian ini diolah dengan menggunakan program komputer SPSS versi 2.0 dan program komputer microsoft excel versi 2013. Pada analisis bivariat didapatkan hasil penelitian yaitu terdapat hubungan yang bermakna antara posisi kerja dengan keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs) dengan nilai (p=0,000). Simpulan : Posisi kerja janggal yang paling banyak dimiliki oleh responden yaitu posisi kerja dengan resiko sedang. Sebagian besar responden memiliki keluhan Musculoskeletal Disorders. Terdapat hubungan yang bermakna antara posisi kerja janggal dengan keluhan Musculoskeletal Disorders.