Perbandingan Efektivitas Intervensi Senam Lansia Dan Kombinasi Pijat Refleksi + Senam Lansia Terhadap Kualitas Tidur Pada Usia Lanjut Di Desa Barengkok Dan Desa Puraseda Kecamatan Leuwiliang Kabupaten Bogor Tahun 2017 (Analisa Lanjut)
| Main Author: | Akbar, Alpha Neutrino |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2019
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.binawan.ac.id/19/1/FISIOTERAPI-2019-ALPHA%20NEUTRINO%20AKBAR-repo.pdf http://repository.binawan.ac.id/19/ |
Daftar Isi:
- Tujuan Penelitian : Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa “Perbandingan Efektivitas Intervensi Senam Lansia dan Kombinasi Pijat Refleksi + Senam Lansia terhadap Kualitas Tidur pada Usia Lanjut di Desa Barengkok dan Desa Puraseda Kecamatan Leuwiliang Kabupaten Bogor Tahun 2017”. Metode: Penelitian ini merupakan analisa lanjut dari penelitian induk yang berjudul “Pengaruh Pemberian Intervensi Senam Lansia dan Terapi Komplementer terhadap Kesehatan Fisik dan Mental Pada Lansia di Desa Puraseda dan Barengkok, Kecamatan Leuwiliang, Kabupaten Bogor” pada kelompok intervensi kombinasi pijat refleksi + senam lansia - pijat refleksi terhadap tekanan darah siastolik dan diastolik bersifat quasi experimental. Hasil : Hasil Uji normalitas data nilai kualitas tidur total sebelum intervensi kombinasi dan sebelum intervensi senam lansia didapatkan hasil normal dan normal maka digunakan uji statistik dengan independent samples T-Test. Hasil uji normalitas data nilai kualitas tidur total sesudah intervensi kombinasi dan sesudah intervensi senam lansia didapatkan hasil tidak normal dan tidak normal maka digunakan uji statistik dengan Mann-Whitney. Hasil Uji Independent Samples T-Test Sebelum intervensi, secara statistik menunjukan perbedaan yang tidak bermakna p=0,57 (p=>0,05), dan pada Hasil Uji Mann-Whitney sesudah intervensi, secara statistik menunjukan perbedaan yang tidak bermakna p=0,49 (p=>0,05). Kesimpulan : Intervensi Senam Lansia dan Kombinasi menunjukan adanya perubahan rata-rata sebelum dan sesudah dilakukan intervensi namun secara statistik tidak bermakna.