Indonesia's Diplomacy in North Natuna Sea in Confronting China to Protect National Interests
| Main Authors: | Toruan, Gerald Theodorus Lumban, Sunaryo, Adi |
|---|---|
| Format: | Article info application/pdf Journal |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
Neolectura
, 2020
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
https://journal.neolectura.com/index.php/focus/article/view/270 https://journal.neolectura.com/index.php/focus/article/view/270/186 |
Daftar Isi:
- North Natuna Sea is become a concern, at the end of 2019 to February 2020 this area was illegally entered by Chinese fishing vessels who wanted to fishing, this vessel was escorted by the Chinese Coast Guard. This escort is in order to protect their fishing vessels from the pursuit of Indonesian patrol vessels. According to the them that they did not violate Indonesian territory, they said that the North Natuna Sea still belongs to Chinese territory. In the perspective of the international relations what is done by China can disrupt the stability of regional security. This research is a qualitative descriptive with secondary data collection. The formulation of the research question is what kind of diplomacy is being carried out by Indonesia towards China in the North Natuna Sea. The purpose of this research is to find the right diplomacy concept in dealing with the China in the North Natuna Sea.
- Laut Natuna Utara menjadi perhatian, pada akhir 2019 hingga Februari 2020 kawasan ini dimasuki secara ilegal oleh kapal ikan China yang hendak memancing, kapal ini dikawal oleh Coast Guard China. Pengawalan ini dalam rangka melindungi kapal nelayan mereka dari kejaran kapal patroli Indonesia. Menurut mereka bahwa mereka tidak melanggar wilayah Indonesia, mereka mengatakan bahwa Laut Natuna Utara masih milik wilayah Cina. Dalam perspektif hubungan internasional apa yang dilakukan oleh China dapat mengganggu stabilitas keamanan regional. Penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan pengumpulan data sekunder. Perumusan pertanyaan penelitian adalah diplomasi seperti apa yang sedang dilakukan Indonesia terhadap Tiongkok di Laut Natuna Utara. Tujuan penelitian ini adalah untuk menemukan konsep diplomasi yang tepat dalam menghadapi China di Laut Natuna Utara.