The Relationship Between Exclusive Breastfeeding with Stunting on Toddles Children

Main Authors: Louis, Stephanie Lexy, Mirania, Ayu Nina, Yuniarti, Evi
Format: Article info application/pdf Journal
Bahasa: ind
Terbitan: Neolectura , 2022
Subjects:
Online Access: https://journal.neolectura.com/index.php/mnhj/article/view/498
https://journal.neolectura.com/index.php/mnhj/article/view/498/347
Daftar Isi:
  • Stunting is a chronic nutritional problem caused by inadequate nutritional intake for a long time due to feeding that is not in accordance with needs. Based on data in 2018, there were 17 districts/cities in South Sumatra that experienced stunting at the age of toddlers, one of which was the city of Palembang with a prevalence of 25.90%. There were 204 people with stunting in Palembang City in Talang Kelapa Village, 176 people in 14 Ulu and 139 people in 9/10 Ulu. ). Stunting can be anticipated by means such as exclusive breastfeeding until the age of 6 months, good nutritious food, a clean and healthy lifestyle, physical activity, and gradual monitoring of child development. This study aims to determine the relationship between exclusive breastfeeding and the incidence of stunting in children under five. This research is a type of analytic survey research and cross sectional approach. Samples were taken using random sampling technique. Data analysis using chi square test. The results of the study on the variable of exclusive breastfeeding obtained p value = 0.02 (<? = 0.05). The conclusion of this study is that there is a relationship between exclusive breastfeeding and the incidence of stunting in children aged 12-59 months with p = 0.002 (< = 0.05). Suggestions from this study are for mothers to be able to provide exclusive breastfeeding to their babies until the age of 6 months and continue breastfeeding until children are 2 years old and perform early detection of stunting by visiting health facilities, health workers at the Merdeka Health Center should maintain and improve the quality of health services in Indonesia. local work area.
  • Stunting merupakan permasalahan gizi kronis yang disebabkan oleh asupan gizi yang kurang dalam waktu cukup lama akibat pemberian makanan yang tidak sesuai dengan kebutuhan. Berdasarkan data pada tahun 2018, terdapat 17 kabupaten/kota di Sumatera Selatan yang mengalami stunting pada usia balita, salah satunya adalah kota Palembang dengan prevalensi 25,90%. Penderita stunting di Kota Palembang di Kelurahan Talang Kelapa sebanyak 204 orang, di 14 Ulu sebanyak 176 orang dan di 9/10 Ulu sebanyak 139 orang. ). Stunting dapat diantisipasi dengan cara seperti ASI eksklusif hingga usia 6 bulan, makanan yang bergizi baik, pola hidup bersih dan sehat, aktivitas fisik, tumbuh kembang anak dipantau secara bertahap. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan ASI Eksklusif dengan kejadian Stunting pada anak balita. Penelitian ini merupakan jenis penelitian survei analitik dan pendekatan cross sectional. Sampel diambil menggunakan teknik random sampling. Analisa data menggunakan uji chi square. Hasil penelitian pada variabel pemberian ASI eksklusif didapatkan nilai p=0,02 (<?=0,05). Kesimpulan dari penelitian ini yaitu ada hubungan antara ASI eksklusif dengan kejadian stunting pada anak balita usia 12-59 bulan dengan nilai p=0,002 (<?=0,05). Saran dari penelitian ini yaitu bagi ibu agar dapat memberikan ASI eksklusif kepada bayinya sampai usia 6 bulan serta melanjutkan pemberian ASI sampai anak berusia 2 tahun serta melakukan deteksi dini stunting dengan mengunjungi fasilitas kesehatan petugas kesehatan di Puskesmas Merdeka hendaknya tetap mempertahankan serta meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di wilayah kerja setempat.