Meningkatkan Penanaman Nilai-Nilai Agama Melalui Metode Bercerita pada Anak Kelompok A TK Karya Thayyibah II Salumbone

Main Author: Sapni, Sapni
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: Bungamputi , 2014
Online Access: http://jurnal.untad.ac.id/jurnal/index.php/Bungamputi/article/view/2996
http://jurnal.untad.ac.id/jurnal/index.php/Bungamputi/article/view/2996/2072
Daftar Isi:
  • ABSTRAK Permasalahan utama pada penelitian ini yaitu kurangnya penanaman nilai-nilai agama anak di kelompok A TK KT II Salumbone. Sehingga rumusan masalah yang diajukan dalam penelitian ini adalah apakah melalui metode bercerita dapat meningkatkan penanaman nilai-nilai agama anak pada kelompok A TK KT II Salumbone? Penelitian ini dilaksanakan di TK TK KT II Salumbone, melibatkan 20 orang anak terdiri atas 17 orang anak laki-laki dan 3 orang anak perempuan yang terdaftar pada tahun ajaran 2012/2013.Penelitian ini menggunakan desain penelitian Kemmis dan Mc. Taggart yang terdiri atas dua siklus. Di mana pada setiap siklus dilaksanakan tiga kali pertemuan di kelas dan setiap siklus terdiri empat tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Data yang dikumpulkan melalui observasi dan pemberian tugas, selanjutnya diolah secara deskriptif dengan menggunakan kriteria penilaian dipindahkan ke dalam bentuk kuantitatif, untuk mengetahui Penanaman nilai-nilai agama anak melalui metode bercerita pada kelompok A di TK TK KT II Salumbone. Data yang dikumpulkan sebelum tindakan yaitu aspek nilai-nilai agama anak yang mampu berdoa dengan kategori SB 5%, B 10%, C 35%, dan K 50%, kemudian anak yang berakhlak dengan kategori SB 5%, B 10%, C 49%, K 45%, dan anak yang mampu bersyukur dengan kategori SB 10%, B 10%, C 30%, K 50%. Setelah dilakukan tindakan maka hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa melalui metode bercerita dapat meningkatkan nilai-nila agama anak, terbukti ada peningkatan nilai-nilai agama anak dari siklus I ke siklus II pada aspek anak yang mampu berdoa dengan kategori sangat baik dan baik dari 55% menjadi 80% (25%), pada aspek anak yang berakhlak dengan kategori sangat baik dan baik dari 60% menjadi 85% (40%), pada aspek anak yang mampu bersyukur kategori sangat baik dan baik dari 60% menjadi 80% (30%). Secara umum terjadi peningkatan rata-rata 33,33% dari siklus satu ke siklus dua, walaupun masih ada anak yang belum meningkat nilai-nilai agamanya tetapi hanya berkisar 6,66% dari masing-masing aspek yang diamati dengan kategori kurang. Kata Kunci : Nilai-Nilai Agama,Metode Bercerita