Kompetensi Kepribadian Guru IPS Dalam Mengembangkan Pendidikan Karakter Siswa Kelas VII Di SMP Islam Al-Waroqot Pamaroh Kadur Pamekasan
Daftar Isi:
- Kompetensi kepribadian guru merupakan kemampuan personal yang dimiliki sesorang yang mencerminkan kepribadian yang baik, sehingga dapat ditiru dan diteladani bagi peserta didik dan dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Adapun permasalahan yang menjadi pokok kajian dalam penelitian ini, pertama yaitu Bagaimana Kompetensi Kepribadian Yang Dimiliki Guru IPS Dalam Mengembangkan Pendidikan Karakter Siswa kelas VII di SMP Islam AlWaroqot Pamaroh Kadur Pamekasan?, yang kedua Bagaimana upaya yang dilakukan Guru IPS Dalam Mengembangkan Pendidikan Karakter Siswa kelas VII di SMP Islam Al-Waroqot Pamaroh Kadur Pamekasan?., ketiga Apa Saja Faktor Pendukung Dan Penghambat Kompetensi Kepribadian Guru IPS Dalam Mengembangkan Pendidikan Karakter Siswa kelas VII di SMP Islam Al-Waroqot Pamaroh Kadur Pamekasan?. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif, dimana pendekatan ini lebih menekankan terhadap analisis proses berfikir secara induktif yang berkaitan dengan dinamika hubungan antar fenomena yang sedang diamati. Adapun jenis penelitiannya menggunakan peneltian deskriptif yaitu peneliti berusaha menggambarkan kegiatan penelitian yang dilakukan pada objek tertentu secara jelas dan sistematis. Dari hasil penelitian ini dapat dipaparkan, pertama, Kompetensi kepribadian yang dimiliki guru IPS dalam mengembangkan pendidikan karakter siswa kelas VII di SMP Islam Al-Waroqot yaitu dengan melakukan interaksi melalui bahasa yang baik, dengan cara ini banyak siswa yang enggan berbicara tidak sopan kepada guru, dan juga guru sangat memperhatikan tingkah laku pada saat kegiatan pembelajaran berlangsung, seperti disiplin dalam mengajar. Kedua, adapun upaya yang dilakukan guru IPS diterapkan dalam mengembangkan pendidikan karakter siswa kelas VII di SMP Islam Al-Waroqot yaitu dengan cara guru tidak hanya memberikan materi pembelajaran saja, akan tetapi guru sebisa mungkin mengaitkan materi pembelajaran dengan nilai pendidikan karakter kepada siswa, agar siswa mampu untuk mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari, dan guru juga tida lupa memberikan motivasi kepada siswa agar mereka bisa menjadi orang yang lebih baik lagi. Ketiga, faktor pendukung seperi; adanya peraturan dan tata tertib sekolah, adanya dukungan antara staf dan guruguru, dan juga lingkungan yang bernuansa islami. Adapun faktor penghambatnya vi seperti; minimnya peran orang tua, adanya teknologi (HP), pergaulan diluar sekolah, dan juga terbatasnya waktu yang dimiliki guru sehingga guru hanya dapat mengawasi siswa jika berada di dalam lingkungan sekolah saja.