Strategi Kepala Madrasah Dalam Mengelola Dana Indirect Cost dan Social Cost Untuk Pengembangan Kompetensi Guru dan Siswadi MTs Negeri 3 Pamekasan
Daftar Isi:
- Kata Kunci : Strategi, Kepala Madrasah, Indirect Cost, Social Cost Biaya merupakan hal yang sangat urgent dalam semua sektor kehidupan, terutama dalam pendidikan. Dalam pelaksanaannya, pendidikan tidak dapat dipisahkan dari masalah dana. Maka perlu adanya manajemen pembiayaan untuk mengelola biaya pendidikan agar efektif dan efisien. Untuk menciptakan pendidikan yang ideal kepala madrasah dituntut untuk menjadi pemimpin yang kreatif, inovatif, profesional dan mampu mengoptimalkan segala sumber daya yang ada di madrasah. sebab, suatu keberhasilan lembaga pendidikan tergantung pada kepemimpinan kepala madrasah. Dalam hal ini, kepala madrasah sebagai seorang pemimpin harus bisa menggali sumber-sumber pembiayaan agar dapat menciptakan pendidikan yang inovatif dan kreatif dan tentunya murah. Berdasarkan hal tersebut, maka ada dua permasalahan yang menjadi kajian pokok dalam penelitian ini, yaitu: pertama, bagaimana strategi kepala madrasah dalam mengelola dana indirect cost dan social cost untuk pengembangan kompetensi guru dan siswa di MTs Negeri 3 Pamekasan; kedua, apa saja faktor yang mempengaruhi strategi kepala madrasah dalam mengelola dana indirect cost dan social cost untuk pengembangan kompetensi guru dan siswa di MTs Negeri 3 Pamekasan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Sumber data diperoleh dengan cara wawancara, observasi, dan dokumentasi. Jenis wawancara yang digunakan adalah wawancara open-ended dan terstruktur, sedangkan jenis observasi yang digunakan adalah observasi partisipan. Informannya adalah kepala madrasah, wakil kepala madrasah, dan guru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: pertama, strategi kepala madrasah dalam mengelola dana indirect cost dan social cost untuk pengembangan kompetensi guru dan siswa di MTs Negeri 3 Pamekasan ialah dengan didasari alur pikir dan tata kelola entrepreneur kepala madrasah. Dengan mengoptimalkan potensi-potensi yang ada di madrasah untuk memiliki alternatif income selain BOS yang dapat menyelenggarakan pendidikan dengan baik tanpa berpikir tentang pembiayaan. Kedua, faktor yang mempengaruhi strategi kepala madrasah dalam mengelola dana indirect cost dan social cost untuk pengembangan kompetensi guru dan siswa di MTs Negeri 3 Pamekasan yaitu faktor pendukung dan penghambat serta solusi yang digunakan agar tidak menjadi penghambat dalam pengembangan tata kelola entrepreneur madrasah.