ANALISIS PENGARUH VARIASI PUTARAN DAN TEMPERATUR DRUM TERHADAP HASIL PENGERINGAN GABAH PADA MESIN PENGERING BIJI-BIJIAN TIPE ROTARY DRYER

Main Author: Mustofa, Ade
Format: Thesis NonPeerReviewed Book Text
Bahasa: eng
Terbitan: , 2021
Subjects:
Online Access: http://eprints.poltektegal.ac.id/644/5/ADE.M%20Laporan_Tugas_Akhir%20ACC.pdf
http://eprints.poltektegal.ac.id/644/6/Jurnal_TA_Ade_Mustofa_%283%29%5B1%5D.pdf
http://eprints.poltektegal.ac.id/644/
Daftar Isi:
  • Salah satu masalah utama bagi para petani padi adalah pengeringan pasca panen. Penanganan pasca panen yang sering bertepatan dengan musim penghujan membuat masalah sulit yang sering dihadapi oleh para petani padi. Pada musim penghujan pengeringan gabah tidak dapat berjalan dengan optimal, karena masih menggunakan sinar matahari yang membutuhkan waktu lama dan membutuhkan tempat yang luas. Pengeringan bertujuan mengurangi kandungan air pada gabah yang masih basah dengan kadar air 24 % - 27 % menjadi kering yang menyisakan kadar air 12 % - 14 %. Kelembaban yang tinggi bisa menyebabkan gabah memburuk dan diserang jamur. Oleh karena itu untuk mengatasi masalah pengeringan dengan proses penjemuran, maka peneliti ingin melakukan analisis pengering gabah dengan tipe Rotay Dryer dengan kapasitas 10 kg. Pengujian dilakukan dengan variasi temperature 45 °C, 50 °C, dan 55 °C dengan perbedaan variasi putaran 10 rpm, 15 rpm, 20 rpm, dengan durasi waktu pengeringan 30 menit. Hasil pengujian yang ideal pada gabah dicapai dengan temperatur 55 °C pada putaran 20 rpm dengan waktu pengeringan 30 menit. Dengan menggunakan mesin pengering Rotary Dryer para petani dapat mempercepat waktu pengeringan, menghemat tempat, dan tidak perlu takut dengan kondisi cuaca. Kata kunci : Gabah, Rotary Dryer, Pengeringan.