PENGARUH PERBEDAAN SUHU PENYIMPANAN TERHADAP STABILITAS FISIK SEDIAAN OBAT KUMUR EKSTRAK DAUN SOSOR BEBER (Kalanchoe pinnata)
Main Authors: | Aulia Febriani, Nita, Tivani, Inur, Purwantiningrum, Heni |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book Text |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2021
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.poltektegal.ac.id/143/1/JURNAL%20M%20NABIL.pdf http://eprints.poltektegal.ac.id/143/2/bismilah%20KTI%20NABIL%20revisi%2017-mei%204.pdf http://eprints.poltektegal.ac.id/143/ |
Daftar Isi:
- Kesehatan gigi dan mulut merupakan salah satu bagian yang tidak dapat dipisahkan dari kesehatan tubuh secara keseluruhan. Permasalahan gigi dan mulut diantaranya adalah gigi berlubang, karies dan plak gigi. Hal ini mendorong beralihnya penggunaan sediaan yang berasal dari bahan alam salah satunya adalah daun sosor bebek. Daun sosor bebek (Kalanchoe pinnata) memiliki sifat antiseptik karena kandungan kimia yang dimilikinya berupa alkaloid, triterpen, glikosida, flavonoid, steroid, bufadienolides dan lipid. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh perbedaan suhu penyimpanan terhadap stabilitas fisik obat kumur ekstrak daun sosor bebek. Metode ekstraksi yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode maserasi menggunakan pelarut etanol 70% dengan perbandingan 1 : 7,5 dengan variasi suhu (2 C, 10C, 15C, 25C, 30C, 35C). Evaluasi sediaan obat kumur ekstrak daun sosor bebek meliputi pemeriksaan organoleptis, uji pH, uji kejernihn, uji bobot jenis, dan uji viskositas. Analisis hasil uji bobot jenis dan uji viskositas menggunakan One Way ANOVA.