Keanekaragaman Dan Distribusi Makroinvertebrata Di Perairan Hulu Tukad Cangkir Dan Tukad Pakerisan Kabupaten Gianyar
Main Authors: | Purusa, I Gede Agus Isha, Arthana, I Wayan, Kartika, I Wayan Darya |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Environmental Research Center (PPLH) of Udayana University
, 2020
|
Online Access: |
https://ojs.unud.ac.id/index.php/blje/article/view/74095 https://ojs.unud.ac.id/index.php/blje/article/view/74095/39810 |
Daftar Isi:
- Cangkir and Pakerisan are two rivers which are located in Gianyar-Bali Regency, each with a length of 23 km (54.58 km2 of watershed area) and 34.5 km (58.33 km2 of watershed area). These two rivers empties into Lebih Beach that each has a species diversity and abiotic factors. At the upstream of the rivers were occupied by tourism activities that can affect the ecosystem. This study aims to determine the diversity and distribution of macroinvertebrates in the two rivers. Sampling stations were situated at upstream area with 5 stations and 3 replications (15 points) on each river. Sample identification was carried out at the Laboratory of Water Resources Management, Faculty of Marine Science and Fisheries, Udayana University. It was found four species, namely Littorina carinifera, Melanoides torulosa, Parathelphusa convexa, and Bellamya javanica. At upstream of Cangkir and Pakerisan rivers had species of random category distribution pattern with the Morisita Distribution Index value that equal to one. Physical and chemical factors had a major influence on the ecological conditions of the two rivers. The environmental conditions that consisting of substrate type, several physical and chemical parameters were unable to support the life of various biota species found in these aquatic ecosystems.
- Tukad Cangkir dan Tukad Pakerisan merupakan dua sungai yang berada di Kabupaten Gianyar-Bali, dengan panjang masing-masing 23 km (luas DAS 54,58 km2) dan 34,5 km (luas DAS 58,33 km2). Kedua sungai ini bermuara di Pantai Lebih yang masing-masing memiliki keanekaragaman species dan faktor abiotik. Pada masing-masing hulu tukad tersebut terdapat aktivitas pariwisata yang dapat mempengaruhi ekosistemnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keanekaragaman dan distribusi makroinvertebrata di kedua sungai. Stasiun pengambilan sampel terletak di bagian hulu masing-masing sungai sebanyak 5 stasiun dengan 3 ulangan (15 titik). Identifikasi sampel dilakukan di Laboratorium Manajemen Sumberdaya Perairan, Fakultas Kelautan dan Perikanan, Universitas Udayana. Makroinvertebrata yang teridentifikasi terdiri dari empat spesies yaitu Littorina carinifera, Melanoides torulosa, Parathelphusa convexa, dan Bellamya javanica. Hulu Tukad Cangkir dan Pakerisan memiliki tingkat pola sebaran spesies dengan distribusi kategori acak dengan nilai Indeks Penyebaran Morisita sama dengan satu. Faktor fisik dan kimia memiliki pengaruh yang besar terhadap kondisi ekologi perairannya. Kondisi lingkungan yang terdiri atas jenis substrat, beberapa parameter fisik dan kimia yang teranalisis tidak mampu menunjang kehidupan berbagai spesies biota yang terdapat pada ekosistem perairan tersebut.