PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAH-SURAH PENDEK DALAM AL-QUR’AN MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN CARD SORT PADA SISWA KELAS IV SDN 72 BATU LAMBURI KECAMATAN KEPULAUAN MASALOKA RAYA KABUPATEN BOMBANA Skripsi
Daftar Isi:
- ABSTRAK Kaharudin: 14010101015, Peningkatan Kemampuan Menghafal Surah-Surah Pendek Melalui Penerapan Model Pembelajaran Card Sort Pada Siswa Kelas IV SDN 72 Batu Lamburi Kecamatan Kepulauan Masaloka Raya Kabupaten Bombana Penelitian ini dilakukan di kelas IV SDN 72 Batu Laburi Kecamatan Kepulauan Masaloka Raya Kabupten bombana. Penelitian ini dilakukan sebagai upaya untuk menggambarkan pelaksanaan pembelajaran menghafal bacaan surahsurah pendek melalui penerapan model pembelajaran Card Sort dan untuk menggambarkan kemampuan menghafal bacaan surah-surah pendek melalui penerapan model pembelajaran Card Sort. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Adapun faktor yang diteliti yaitu guru, anak didik dan sumber pelajaran. Langkah-langkah penelitian dilakukan yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Kegiatan tersebut dilakukan pada siklus I dan II. Sedangkan tehnik pengumpulan data menggunakan observasi dan dokumentasi. Tehnik analisis data menggunakan rumus mean = dan P persentase). Sedangkan pengelolaan data ditempuh dengan analisis hasil refleksi dari prasiklus siklus I dan II dengan indikator kerja keberhasilan mencapai kategori nilai 70 dalam hal ini murid dinyatakan mencapai keberhasilan belajar secara perorangan, dan dikatakan telah mencapai keberhasilan belajar secara klasikal apabila murid telah mendapatkan keberhasilan dengan kategori 80% dari jumlah siswa yang ada. Hasil penelitian menunjukan bahwa dengan menerapkan metode Card Sort dapat meningkatkan kemampuan menghafal surah-surah pendek. Hal itu berdasarkan perolehan nilai persentase keberhasilan kelas pada tindakan prasiklus sebesar 9,2% kemudian mengalami peningkatan setelah diberikan tidakan siklus I sebesar 54,5%. Pada tindakan siklus II mengalami peningkatan sebesar 78. Sedangkan secara persentase peningkatan dari tindakan prasiklus ke siklus II sebesar 100%.