POLA KOMUNIKASI ORANG TUA DALAM MEMBINA AKHLAQ AL-KARIMAH ANAK DI DESA PUAO KECAMATAN ANGATA,KONAWE SELATAN
Daftar Isi:
- ABSTRAK Rosmaidar NIM: 13030101003 Judul skripsi “Pola Komunikasi Orang Tua dalam Membina Akhlaq Al-Karimah Anak di Desa Puao, Kec. Angata, Konawe Selatan”. Dibimbing oleh (Dra. Rahmawati, M. Pd.) Penelitian ini membahas “Pola Komunikasi Orang Tua dalam Membina Akhlaq Al-Karimah Anak di Desa Puao, Kec. Angata, Konawe Selatan”. Rumusan masalah penelitian ini adalah (1) Bagaimana pola komunikasi orang tua dalam membina akhlaq al-karimah anak di Desa Puao Kecamatan Angata, Konawe Selatan? (2) Apa faktor pendukung dan penghambat komunikasi orang tua dalam membina akhlaq al-karimah anak di Desa Puao Kecamatan angata, Konawe Selatan (3) Bagaimana upaya orang tua dalam membina Akhlaq Al-Karimah Anak di Desa Puao Kec. Angata, Konawe Selatan? Penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, teknik pengumpulan data yang digunakan adalah melalui observasi, wawancara dan dokumentasi, teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan atau verifikasi data. Adapun pengecekan keabsahan data, peneliti menggunakan Trianggulasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa; (1) pola komunikasi orang tua dalam membina akhlaq al-karimah anak di desa Puao Kec. Angata, Konawe Selatan yaitu; Pertama, pola komunikasi ceramah (menasehati anak tanpa meminta tanggapan dari anak). Kedua, pola komunikasi timbal balik antara orang tua dan anak. Orang tua memberikan nasehat kepada anak kemudian meminta tanggapan dari anak. Ketiga, pola komunikasi banyak arah. Orang tua mengumpulkan anak-anaknya pada satu tempat, kemudian orang tua dan anak saling bertukar pendapat bahkan saling bertukar fungsi. Orang tua dapat menjadi komunikator dan anak sebagai komunikan, begitu pula sebaliknya. (2) Faktor pendukung komunikasi orang tua dalam membina Akhlaq Al-Karimah Anak di Desa Puao yaitu; penyampaian pesan dengan lemah lembut, memiliki rasa percaya diri, media (HP) yang digunakan tidak bermasalah, kesamaan bahasa antara orang tua dan anak, dan tidak ada suara keributan disekitar lingkungan tempat tinggal. Sedangkan faktor penghambat komunikasi orang tua dalam membina Akhlaq Al-Karimah Anak di Desa Puao yaitu; anak dalam kondisi lelah (capek), perbedaan bahaa yang digunakan antara orang tua dan anak, salah ucap, gangguan jaringan telpon, lingkungan yang tidak mendukung (ribut, suara kendaraan, hujan, dan lain-lain). (3) Upaya-upaya yang harus dilakukan untuk membina akhlaq al-karimah anak yaitu; memberikan contoh yang baik kepada anak, melakukan pembiasaan kepada anak (menyuruh anak untuk mengaji, shalat, menghormati orang lain, dan lain-lain), menasehati anak ketika berbuat salah, dan melatih anak untuk disiplin.