PERAN BIMBINGAN ORANG TUA TERHADAP PENGGUNAAN SMARTPHONE PADA ANAK REMAJA DI KELURAHAN LANGARA LAUT KECAMATAN WAWONII BARAT KABUPATEN KONAWE KEPULAUAN
Daftar Isi:
- ABSTRAK Guzali. NIM 14030102016. “Peran Bimbingan Orangtua Terhadap Penggunaan Smartphone Pada Anak Remaja di Kelurahan Langara Laut Kecamatan Wawonii Barat Kabupaten Konawe Kepulauan” melalui pembimbing Dr. Ros Mayasari S. Ag., M. Si Teknologi komunikasi smartphone merupakan alat pemenuhan kebutuhan yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia. Namun, selain mempunyai manfaat, smartphone juga memiliki dampak negatif terutama bagi remaja. Oleh karena hal tersebut maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana penggunaan smartphone pada remaja, bagaimna pandangan orangtua terhadap penggunaan smartphone pada remaja dan bagaimana keterlibatan orangtua terhadap penggunaan smartphone pada remaja. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kualitatif. Sumber data yaitu data primer yang diperoleh melalui wawancara dengan informan dan pengamatan secara langsung. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ditemukan bahwa, pertama, penggunaan smartphone bagi remaja di Kelurahan Langara Laut dimanfaatkan untuk aktivitas berkomunikasi, baik melalui facebook, youtube, whats app dan aplikasi smartphone lainya. Selain itu penggunaan smartphone oleh remaja digunakan sebagai sarana hiburan seperti bermain game atau menonton vidio dan selfie. Remaja juga menggunakan smartphone nya untuk mengerjakan tugas sekolah. Kedua, terkait dengan pandangan orangtua terhadap remaja pengguna smartphone ditemukan bahwa, selain memberikan manfaat untuk memudahkan komunikasi dengan sanak saudara atau kerabat yang jauh, smartphone juga memberikan dampak terhadap perubahan perilaku yang dirasakan oleh orangtua misalnya, anak cenderung suka melawan dan membantah bila diberitahu, namun ada juga anak remaja yang memanfaatkan untuk hal-hal positif. Ketiga, mengenai keterlibatan orangtua terhadap penggunaan smartphone pada remaja diantaranya, memberikan nasihat kepada remaja agar tidak terlalu lama menggunakan smartphone, mengawasi, mengontrol dan mengecek smartphone remaja serta memberikan aturan dan juga sanksi terhadap remaja yang melanggar.