PERAN ORANG TUA DALAM PEMBINAAN AKHLAK ANAK USIA DINI DI DESA MALARINGGI KECAMATAN LAONTI KABUPATEN KONAWE SELATAN
Daftar Isi:
- ABSTRAK ICA, NIM. 14010101023 “Peran Orang Tua Dalam Pembinaan Akhlak Anak Usia Dini Di Desa Malaringgi Kecamatan Lanti Kabupaten Konawe Selatan”. Program Studi Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan. (Dibimbing oleh Dr. Imelda Wahyuni, M.Pd. I) Penelitian ini membahas tentang peran orang tua dalam pembinaan akhlak anak usia dini di Desa Malaringgi Kecamatan Laonti Kabupaten Konawe Selatan, adapun tujuan penelitian ini untuk mengetahui, menganalisis dan mendeskripsikan bagaimana peran orang tua dalam pembinaan akhlak anak usia dini, faktor-faktor apa saja yang mendukung dan menghambat pembinaan akhlak anak usia dini, dan bagaimana solusi terhadap faktor penghambat pembinaan akhlak anak usia dini di Desa Malaringgi Kecamatan laonti Kabupaten Konawe Selatan. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang terdiri dari lima bab, dengan informan utama yaitu orang tua anak usia dini dan anak usia dini serta informan pendukung yakni kepala Desa, sekertaris Desa, tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, untuk memperoleh data yang akurat. Maka peneliti mengunakan teknik pengumpulan data yang berupa wawancara, observasi dan dokumentasi. Data dikumpulkan mengunakan teknik obseravi, wawancara mendalam dan dokumentasi, dengan teknik analisi data yakni pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, keabsahan data diuji melalui pendekatan trianggulasi (sumber, teknik dan waktu). Hasil penelitian ini menemukan bahwa peran orang tua dalam pembinaan akhlak anak usia dini di Desa Malaringgi Kecamatan Laonti Kabupaten Konawe Selatan. Pertama, peran orang tua dalam pembinaan akhlak anak usia dini, peran orang tua yang pertama yaitu menanamkan keyakinan kepada Allah swt., memberikan nasehat, memberikan contoh atau teladan yang baik dan memberikan perhatian. Kedua, faktor-faktor yang mendukung dan menghambat pembinaan akhlak anak usia dini di Desa Malaringgi Kecamatan Laonti Kabupaten Konawe Salatan. Faktor penghambat yaitu pendidikan atau pemahaman orang tua, ekonomi dan lingkungan bermain anak. Sedangkan faktor pendukung adanya masjid, presepsi orang tua terhapa doa anak shaleh, orang tua anak itu sendiri, dan guru ngaji. Ketiga, solusi terhadap penghambat pembinaan akhlak anak usia dini yaitu memberikan waktu yang lebih pada anak memperbaiki kehidupan ekonomi, orang tua turut berpartisipasi, dan lingkungan disekitar harus bersih rapi serta menyenangkan.