TA Perancangan Komik Digital untuk Mengedukasi Moral Anak Usia Dasar 6-12 Tahun Melalui Dongeng Kisah Dewi Sekar Tanjung
| Main Author: | Nahuddin, Muchlisin |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2021
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
https://repository.dinamika.ac.id/id/eprint/5856/2/17420100073-2021-UNIVERSITASDINAMIKA.pdf https://repository.dinamika.ac.id/id/eprint/5856/3/17420100073-2021-LAMPIRAN.pdf https://repository.dinamika.ac.id/id/eprint/5856/ |
Daftar Isi:
- Pada era globalisasi yang sudah terjadi seperti saat ini menimbulkan dampak buruk pada perilaku bermoral, khusunya bagi para generasi muda. Pernyataan yang sama juga disampaikan oleh Kemendikbud Nadiem Makarim pada sebuah rapat bersama DPR di Jakarta. Sehingga upaya yang tepat dalam mengatasi permasalahan ini adalah mengedukasi moral anak sejak usia dasar. Upaya yang dapat dilakukan bisa dengan cara memberikan sebuah edukasi melaui komik digital kekinian yang mengambil dongeng dari Kisah Dewi Sekar Tanjung dengan kandungan nilai moral yang tinggi. Penelitian ini dilakukan untuk membuat sebuah komik yang bisa dimanfaatkan untuk mendidik moral anak secara tidak langsung dengan cara yang menyenangkan dan mudah diterima. Maka dilakukan sebuah penelitian guna mengumpulkan data yang dibutuhkan dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Pendekatan ini banyak melakukan pengamatan pada lingkungan yang dijadikan sebagai objek penelitian. Seperti pengamatan mengenai kebiasaan anak dalam menggunakan smartphone dan juga mengenai kesukaan anak terhadap sebuah gambar. Data juga dilengkapi dengan hasil wawancara kepada para narasumber yang memiliki keterkaitan dengan psikologi anak dan juga komikus atau orang yang berada pada bidang komik. Dari sumber-sumber data yang sudah dicari dan dikumpulkan, ditemukan data bahwa anak lebih sering menggunakan smartphone dalam kehidupannya sehari-hari. Penggunaan smartphone semakin tinggi diakibatkan keadaan sosial yang berada pada masa pandemi. Para orang tua juga lebih menyukai pembelajaran yang ditawarkan pada media digial karena lebih efisien dan menghindari penyalahgunaan smartphone ke rana yang negative. Sehingga masuk kedalam salah satu bentuk upaya pencegahan dari degradasi moral di masa yang akan dating. Ditemukan juga sebuah keyword “Inovatif” yang memiliki arti pembaruan atau inovasi baru. Sehingga komik dongeng Kisah Dewi Sekar Tanjung yang memiliki kandungan nilai moral tinggi inovasi baru yang dapat digunakan untuk mengedukasi moral anak di era globalisasi. Namun upaya yang dilakukan tetap harus mengoptimalkan media digital seperti saat ini agar tujuan utama dari dilakukannya penelitian ini tetap tersampaikan degan baik. Seperti penemuan keyword “inovatif” yang sudah dijelaskan sebelumnya, diharapkan komik dongeng edukasi moral ini memiliki nilai tambah dan keunggulan sehingga menjadi penemuan baru dalam metode edukasi moral yang menyenangkan dan disukai oleh anak.