TA Aplikasi Rekomendasi Penentuan Pekerja Rumah Tangga Menggunakan Metode Matching Profile pada Startup Maximom
| Main Author: | Yuwono, Benny Wahyu |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2020
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
https://repository.dinamika.ac.id/id/eprint/5263/2/16410100104-2020-UNIVERSITASDINAMIKA.pdf https://repository.dinamika.ac.id/id/eprint/5263/3/16410100104-2020-LAMPIRAN.pdf https://repository.dinamika.ac.id/id/eprint/5263/ |
Daftar Isi:
- Tahun 2018 Jouska Indonesia mengeluarkan hasil survei mengenai permasalahan antara Majikan, Yayasan dan Pekerja Rumah Tangga (PRT). Masalah terjadi karena majikan merasa kesulitan dalam mencari PRT yang sesuai dengan kebutuhan dan berkompeten. Lalu, yayasan penyedia jasa PRT memberikan kerugian pada majikan seperti PRT yang direkrut tidak sesuai dengan keinginan. Serta, PRT yang sudah direkrut sering menyebabkan masalah pada majikan seperti berkata kasar dan melakukan tindak kekerasan pada orang tua dan anak yang dijaga saat majikan tidak di rumah. Solusi yang diberikan untuk menyelesaikan permasalahan tersebut adalah dengan membangun sebuah aplikasi yang dapat menghasilkan kombinasi terbaik antara kebutuhan majikan dalam mencari pekerja rumah tangga dan kondisi atau latar belakang yang dimiliki pekerja rumah tangga, dengan menerapkan metode Matching Profile untuk rekomendasi penentuan pekerja rumah tangga. Proses metode Matching Profile dimulai dari menentukan kriteria penilaian, melakukan perhitungan gap, pembobotan, perhitungan core dan secondary factor, perhitungan nilai total dan perhitungan ranking. Aspek yang digunakan untuk menentukan profil aktual PRT adalah aspek kompetensi dengan faktor pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja. Lalu, aspek pengalaman dengan faktor pengalaman bekerja dan sertifikat/pelatihan. Hasil rekomendasi yang dihasilkan berupa daftar ranking pekerja rumah tangga yang sudah diseleksi berdasarkan kebutuhan majikan dengan profil aktual pekerja rumah tangga Maximom, sehingga majikan dapat mengambil keputusan dalam memilih PRT yang sesuai dengan keinginannya.