TA Perancangan Buku Essay Photography Kain Endek sebagai Upaya Pengenalan Kain Tradisional Bali

Main Author: Alisia, Stella
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: https://repository.dinamika.ac.id/id/eprint/3225/1/14420100024-2018-STIKOMSURABAYA.pdf
https://repository.dinamika.ac.id/id/eprint/3225/
Daftar Isi:
  • Kain endek adalah kain tenun Bali, yang telah ada sejak masa pemerintahan Raja Dalem Waturenggong di Gelgel Klungkung. Kain endek ini kemudian berkembang di sekitar daerah Klungkung, salah satunya di desa Sulang. Bahkan kain endek sudah ada sejak zaman Kerajaan Gelgel tetapi endek mulai berkembang pesat di desa Sulangenda selama masa kemerdekaan. Gerakan kain endek di desa Sulang dimulai pada tahun 1975 dan kemudian berkembang pesat pada tahun 1985. Pengrajin kain endek di desa ini bernama Mr. Mangku Darma (Mangku Darme) dalam bahasa Bali. Tidak hanya di Klungkung, di desa Sidemen, Kabupaten Karangasem juga tempat pengrajin kain endek. Bahkan di desa Sidemen ini adalah pusat kerajinan kain terbesar dan banyak lagi yang dapat ditemukan dalam pembuatan kain endek. Pemilik kerajinan kain Endek di desa Sidemen adalah Tuan I Dewa Ketut Halid. Semua proses pembuatan kain dari awal hingga akhir ada di rumah Pak I Dwa Ketut Halid. Tapi ada satu proses yang tidak di tempat pembuatan kain endek, yang merupakan tempat pencelupan. Proses fabrikasi kain endek hanya di satu tempat di pulau Bali. Yakni di desa Sampalan, Banjar Tatag, Bali.