Daftar Isi:
  • SMA Intensif Taruna Pembangunan Surabaya terdapat kurang lebih sekitar 300 siswa yang terbagi menjadi beberapa kelas yaitu untuk kelas X terbagi menjadi tiga kelas, kelas XI dan kelas XII terbagi menjadi dua kelas IPA dan IPS. Dilihat dari banyaknya siswa yang ada, SMA Intensif Taruna Pembangunan Surabaya memiliki kendala dalam melakukan proses penilaian akhir dan presensi siswa per semester. yaitu proses pengentrian data nilai dan presensi siswa dilakukan secara manual terkadang mengalami kesalahan sehingga guru atau bagian akademik harus menghapus nilai tersebut secara manual juga kemudian menggantinya dengan data yang baru. Hal ini membuat kinerja guru dan bagian akademik menjadi tidak rapi dalam menyampaikan informasi kepada kepala sekolah. Melihat pesatnya perkembangan teknologi informasi, SMA Intensif Taruna Pembangunan Surabaya ingin mengimplementasikan suatu sistem informasi akademik yang baik dalam mengolahdata dan dapat membantu kinerja Staff, Guru, serta Kepala Sekolah di SMA Intensif Taruna Pembangunan Surabaya Berdasarkan permasalahan yang dialami bagian Akademik dan Guru SMA Intensif Taruna Pembangunan Surabaya, di perlukan sebuah rancang bangun sistem informasi akademik yang sesuai kebutuhan bagian tersebut. Sehingga dapat membantu guru atau bagian akademik untuk memenuhi keperluan bagian akademik akan pengolahan sistem informasinya.