Daftar Isi:
  • Pusat perbelanjaan di Indonesia semakin ramai, dikarenakan kebutuhan berbagai orang semakin meningkat. Permasalahannya penjual adalah semakin mahalnya harga lahan dekat jalan dan ijin semakin susah. Disamping itu permasalahannya pembeli, yang pertama adalah kendala pada transportasi, dimana lalu lintas dalam kota semakin padat. Kedua adalah masih banyak terdapat antrian pada mayoritas pusat perbelanjaan. Ketiga adalah masalah waktu, karena ada beberapa orang yang masih bekerja pada hari sabtu dan minggu (weekdays), sehingga untuk memenuhi kebutuhan harus tertunda. Dalam Virtual Store berbasis android ini, penjual hanya memerlukan gudang sebagai penyimpanan stok dan membutuhkan karyawan yang sedikit. Dan pembeli hanya menggunakan smartphone android untuk melakukan pembelian dengan cara memindai kode barcode pada katalog, dan tidak perlu repot untuk mengambilnya, karena akan diantarkan sesuai alamat pendaftaran sesuai gudang terdekat sehingga pembeli tidak membuang banyak waktu. Hasil dari sistem ini adalah dapat memberikan informasi barang pada pengguna dengan cara memindai barcode yaitu pengolahan citra barcode barang ke kode barcode yang ada pada katalog penjualan secara tepat dan cepat. Untuk proses pembelian dapat dilakukan setelah menambahkan barang pada menu shopping chart dan kemudian menekan tombol checkout, selanjutnya data pembelian tersebut di proses oleh bagian gudang untuk dilakukan pengantaran sesuai dengan gudang terdekat dengan rumah pengguna.