Daftar Isi:
  • Instansi yang bergerak dalam peningkatan dan pengembangan kesenian, menyelenggarakan penyajian kesenian, melaksanakan pendokumentasian dan penginformasian seni budaya, tentunya harus memiliki sebuah media informasi berupa display yang digunakan sebagai upaya optimalisasi media informasi demi terciptanya penambahan minat masyarakat terhadap budaya. Permasalahan yang timbul dari UPT Taman Budaya Jawa Timur ini adalah bagaimana merancang Display dan Dekorasi Program Seni Budaya di Taman Budaya Jawa Timur dengan menggunakan maskot yang mampu menarik masyarakat dengan konsep 2 dimensi. Untuk membantu UPT. Taman Budaya Jawa Timur dalam menginformasikan tentang seni dan budaya maka dilakukan pembuatan maskot yang nantinya akan digabungkan dengan media-media seperti baliho, spanduk, dan merchandise. Dengan adanya perancangan yang dilakukan diharapkan para masyarakat semakin tertarik untuk berpartisipasi dalam acara-acara yang diadakan oleh UPT. Taman Budaya Jawa Timur. Untuk merancang maskot yang nantinya akan digabungkan dengan media baliho, spanduk, dan merchandise ini menggunakan beberapa metode yaitu diawali dengan pengumpulan data dari hasil observasi, wawancara dan pengambilan data-data yang dibutuhkan, dan dilanjutkan dengan proses penciptaan elemen-elemen desain grafis. Dari proses tersebut menghasilkan sebuah maskot yang tidak meninggalkan karakter dari UPT. Taman Budaya Jawa Timur. Maskot yang dibutuhkan disini adalah maskot yang menggunakan konsep 2 dimensi yang mampu menarik perhatian masyarakat dengan mempunyai ciri khas dari UPT. Taman Budaya Jawa Timur itu sendiri. Hal ini diperlihatkan sebagai upaya untuk menunjang upaya optimalisasi media display yang mampu memeberikan ketertarikan masyarakat yang membacanya.