Konsep Pendidikan Uswatuh Hasanah dalam Al-Quran surat Al-Ahzab Ayat 21-22 (Kajian Tafsir Tahlili)

Main Author: Najamudin, Najamudin; STAI La Tansa Mashiro, Rangkasbitung
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: ind
Terbitan: STAI La Tansa Mashiro , 2014
Online Access: https://ejurnal.latansamashiro.ac.id/index.php/JAD/article/view/240
https://ejurnal.latansamashiro.ac.id/index.php/JAD/article/view/240/244
Daftar Isi:
  • This research is motivated by various problems related to the concept of Islamic education that must be applied in the Islamic education curriculum material. The concept should be applied as well as possible without any confusion in matters of principle related to educational ideas, both specifically and in general. There is nothing exemplified by the Prophet Muhammad, except good things. Nor is what is forbidden by him except something that is bad and causes disaster for the people, both individual, social and disaster disasters for the lives of all people throughout the earth. Because his presence is a mercy for the universe. Therefore, the purpose of this study is (1) to find out the concept of Islamic education in the Islamic Perspective which is Uswatun Hasanah and (2) to find out how the concept of Uswatun Hasanah Islamic Education in the Qur'an According to Al-Ahzab Letter 21-22. Based on the analysis of the author, it can be seen that according to the Islamic view, the concept of essential Islamic education is summarized in three main things, namely; Ta'lim (teaching science), Ta'dib (Adab Education), and Tarbiyah (universal life values education). Humans are born in this world without having the slightest provision of knowledge, whatever steps are taken by humans in order to facilitate their lives is to have a definite way of life, namely the Qur'an and Al-Hadith which must be applied in the world of Islamic education. This research is a type of qualitative research and is included in the literature study category, with the nature of descriptive-analytical research. Data collection techniques used in this study were observation techniques, documentation studies and literature studies. Furthermore, after the required data is collected then it is analyzed using the deductive-inductive analysis method. The results obtained showed that this study The main source is the letter Al-Ahzab Verse 21-22 using the interpretation method used in this study is the Tafsir Tahlili and its interpretation in the form of Tafsir bi ar-Ra'yi and Adabul Ijtima'i. From the results of this study, the concept of Islamic education in the perspective of the Qur'an Al-Ahzab verse 21-22 gives an image as education that re-applies that the Prophet Muhammad was as good as the example that deserves to be followed and his example deserves to be applied in the concept of education Islam, because its teachings invite others to do good things and forbid evil actions, release the burdens and shackles of life and reach the ultimate access to happiness to live in the world and end..Penelitian ini dilatar belakangi oleh berbagai permasalahan yang terkait dengan konsep pendidikan islam yang harus diterapkan dalam materi kurikulum pendidikan islam tersebut. Konsep tersebut seharusnya dapat diterapkan dengan sebaik-baiknya tanpa adanya kerancuan dalam hal-hal yang prinsip terkait ide-ide pendidikan , baik secara khusus dan secara umum. Tidak ada yang dicontohkan Rasulullah SAW, kecuali hal-hal yang baik. Tidak pula apa yang dilarang olehnya kecuali sesuatu yang buruk dan menimbulkan bencana bagi umat, baik bencana individu, sosial dan bencana bagi kehidupan manusia seluruhnya dipenjuru bumi. Karena kehadiran beliau adalah sebagai rahmat untuk semesta alam. Oleh sebab itu, tujuan penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui konsep pendidikan islam dalam Perspektif Islam yang Uswatun Hasanah dan (2) untuk mengetahui bagaimana konsep Pendidikan islam Uswatun Hasanah dalam Al-Qur’an Menurut Surat Al- Ahzab aayat 21-22. Berdasarkan analisis penulis, dapat diketahui bahwa menurut pandangan Islam, Konsep pendidikan Islam yang hakiki adalah terangkum dalam tiga hal utama yaitu; Ta’lim ( pengajaran ilmu), Ta’dib ( Pendidikan Adab), dan Tarbiyah (pendidikan nilai-nilai hidup yang bersifat universal). Manusia dilahirkan didunia ini dengan tanpa memiliki bekal ilmu sedikitpun, apapun itu langkah yanng dilakukan manusia guna memperlancar kehidupannya adalah harus memiliki pedoman hidup yang pasti yaitu Al-Qur’an dan Al-Hadits termasuk didalamnya harus diterapkan dalam dunia pendidikan islam. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif dan termasuk kategori studi kepustakaan, dengan sifat penelitian deskriftis-analitis. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik obserpasi, studi dokumentasi dan kajian pustaka. Selanjutnya, setelah data yang dibutuhkan terkumpul kemudian dianalisis dengan menggunakan metode analisis deduktif-induktif. Hasil penelitian yang didapatkan menunjukan bahwa penelitian ini Sumber utamanya adalah surat Al-Ahzab Ayat 21-22 dengan menggunakan metode tafsir yang digunakan dalam penelitian ini adalah Tafsir Tahlili dan Tafsirnya berbentuk Tafsir bi ar-Ra’yi serta bercorak Adabul Ijtima’i. Dari hasil penelitian ini bahwa konsep pendidikan Islam dalam perspektif Al-Qur’an Surat Al-Ahzab ayat 21-22 memberikan gambaran sebagai pendidikan yang kembali menerapkan bahwa Rasulullah SAW adalah ssebaik-sebaik teladan yang patut diikuti dan keteladanan beliau patut untuk diterapkan dalam konsep pendidikan Islam, sebab ajarannya mengajak orang lain untuk melakukan hal-hal yang baik dan melarang perbuatan yang munkar, melepasakan beban dan belenggu kehidupan serta menggapai keseksesan yang berkhir pada kebahagiaan hidup dinunia dan diakhirat.