ANALISIS JALUR EVAKUASI PADA GEDUNG GRAHA SAINTA UNIVERSITAS BRAWIJAYA SEBAGAI UPAYA MITIGASI BENCANA ANGIN TOPAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE CAMPUS WATCHING

Main Author: Rahman, M
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: Universitas Brawijaya , 2013
Online Access: https://erudio.ub.ac.id/index.php/erudio/article/view/97
https://erudio.ub.ac.id/index.php/erudio/article/view/97/106
Daftar Isi:
  • Beberapa tahun terakhir di Indonesia sering terjadi bencana dan meninggalkan dampak bagi orang-orang yang mengalaminya. Bencana yang sering melanda Indonesia adalah banjir, angin topan, gempa, tsunami, tanah longsor dan gunung meletus. Dampak yang diakibatkan dapat berupa dampak fisik maupun non fisik. Oleh karena itu perlu diadakan kegiatan penanggulangan bencana yang berfungsi untuk mengurangi dampak yang diakibatkan oleh bencana. Kegiatan penanggulangan bencana terdiri atas kesiapsiagaan, mitigasi, peringatan dini, tanggap darurat, rehabilitasi dan rekonstruksi. Akan tetapi, untuk dapat mengurangi resiko terjadinya bencana, maka perlu dilakukan peningkatan kesiapsiagaan dan mitigasi. Penelitian bertempat di gedung Graha Sainta (GS) Universitas Brawijaya dengan menggunakan metode campus watching. Data yang didapat merupakan data langsung yang diperoleh dari pengamatan langsung di lapangan. Dari hasil penelitian didapatkan bahwa pada lantai I gedung GS terdapat 1 ruang evekuasi, pada lantai II terdapat 2 ruang evakuasi, dan pada lantai III tidak terdapat ruang evakuasi. Hal ini dikarenakan apabila terjadi bencana angin topan, lantai III akan porak-poranda sebab letaknya yang berada paling atas dari gedung GS.