Fundamentalisme Agama Sebagai Prediktor Prasangka Terhadap Homoseksual pada Anggota Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI)

Main Authors: Ratnasari, Intan , Chusniyah, Tutut , Priyambodo, Aji
Format: Article info application/pdf
Bahasa: eng
Terbitan: Universitas Negeri Malang , 2021
Subjects:
Online Access: http://journal3.um.ac.id/index.php/psi/article/view/859
http://journal3.um.ac.id/index.php/psi/article/view/859/878
Daftar Isi:
  • This study aims to determine whether religious fundamentalism is a predictor of prejudice toward homosexual in the member of Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Brawijaya University. This study used a quantitative approach. The subjects were members of KAMMI Brawijaya University, has the characteristics of men and women, active member on KAMMI. Research subjects all members of KAMMI. Instrument used in the form of religious fundamentalism scale and the prejudice toward homosexuals Scale. The analysis used in this study is a descriptive analysis, and simple linear regression analysis. Based on the results obtained by the analysis of three conclusions: (1) Much of the religious fundamentalism on KAMMI member is high category by using the mean T score equal 50 with a standard deviation St equal 7,26; (2) most of prejudice toward homosexuals in KAMMI members is high category; (3) religious fundamentalism is a predictor of prejudice toward homosexuals accounted for 6,2% (R square 0,062, sig. 0,023 less than0,05) with a simple linear regression method. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah fundamentalisme agama merupakan prediktor dari prasangka terhadap homoseksual pada anggota KAMMI Universitas Brawijaya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Subjek penelitian adalah anggota KAMMI Universitas Brawijaya, memiliki karakteristik laki-laki dan perempuan, merupakan anggota aktif KAMMI. Subjek penelitian seluruh anggota KAMMI. Instrumen yang digunakan berupa Skala Fundamentalisme Islam dan Skala Prasangka terhadap Homoseksual. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif, dan analisis regresi linear sederhana. Berdasarkan hasil analisis diperoleh tiga kesimpulan yaitu (1) Secara umum fundamentalisme agama pada anggota KAMMI berada pada kategori tinggi dengan menggunakan mean skor T sama dengan 50 dengan standar deviasi sama dengan 7,26; (2) Secara umum prasangka terhadap homoseksual pada anggota KAMMI berada pada kategori tinggi; (3) Fundamentalisme agama merupakan prediktor prasangka terhadap homoseksual dan menyumbang sebagai prediktor sebesar 6,2%, (R square 0,062, sig. 0,023 kurang dari 0,05) dengan metode regresi linear sederhana.