Implementasi Server VoIP Berbasis SIP Pada LAN Nirkabel
Main Authors: | Al Arofat, Mohammad Shoffa, Bahtiar, Nurdin, Saputra, Ragil |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
R&D Center of Post dan Informatics Resources and Equipments (Puslitbang SDPPI)
, 2013
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://online.bpostel.com/index.php/bpostel/article/view/110101 http://online.bpostel.com/index.php/bpostel/article/view/110101/66 |
Daftar Isi:
- Voice over Internet Protocol (VoIP) merupakan teknologi yang memungkinkan percakapan suara jarak jauh melalui protokol internet. Dalam telekomunikasi, diperlukan teknologi pensinyalan yang berguna untuk membangun, mengawasi, dan melepas hubungan antara dua titik. Salah satu teknologi pensinyalan yang banyak digunakan untuk VoIP adalah Session Initiation Protocol, dengan implementasinya yang berupa perangkat lunak Open SIP Server. Selain pensinyalan, ada beberapa parameter yang perlu diperhatikan dalam implementasi VoIP, yaitu Mean Opinion Score (MOS), network impairment, dan bandwidth. Pengujian dilakukan terhadap enam codec, yaitu G.722, PCMA, PCMU, Speex, GSM, dan BV16. Berdasarkan hasil analisis dapat diambil kesimpulan bahwa codec yang menggunakan bandwidth paling rendah adalah Speex (27,12 kbps); Rata-rata delay yang dihasilkan oleh sipdroid lebih baik daripada jitsi.