Hubungan Antara Beban Kerja Dan Stres Kerja Pada Polisi Lalu Lintas Polres Pemalang
Daftar Isi:
- Latar Belakang: Stres adalah keadaan internal yang disebabkan tuntutan secara fisik dari situasi lingkungan dan sosial yang dianggap berpotensi membahayakan diri. Beban kerja yang sangat banyak melebihi kemampuan individu anggota kepolisian dapat memberikan dampak munculnya stres kerja untuk anggota kepolisian. Seorang polantas mempunyai tugas pokok mengatur lalu lintas dijalan raya, banyak sekali ancaman dan bahaya yang membuat polantas harus waspada terhadap keselamatannya. Seorang polisi dituntut untuk mengedepankan sikap displin dalam pekerjaannya, tekanan akan kedisplinan juga menjadi salah satu pencetus stres. Tujuan Penelitian: Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara beban kerja dan stres kerja pada polisi lalu lintas di Polres Pemalang. Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan desain penelitian non-eksperimental studi korelasi dengan menggunakan metode cross sectional. Hasil Penelitian: Berdasarkan intepretasi uji korelasi pearson didapatkan r = 0,298 yang menunjukkan adanya korelasi positif dengan semakin tinggi nilai beban kerja maka semakin tinggi skor stres kerja, dengan nilai korelasi yang rendah. Berdasarkan hasil intepretasi dapat disimpulkan bahwa beban kerja dan stres kerja pada polisi lalu lintas di Polres Pemalang memiliki korelasi. Kesimpulan: Terdapat hubungan antara beban kerja dengan stres kerja pada polisi lalu lintas Polres Pemalang dan nilai korelasinya rendah.