COMPARISON OF NON-COLIFORM BACTERIA IN BALI CATTLE FAECES BASED ON LEVEL OF MATURITY AND MAINTENANCE PATTERN
Main Authors: | Sulaksana, Kadek Andre, Suarjana, I Gusti Ketut, Besung, I Nengah Kerta |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
The Faculty of Veterinary Medicine, Udayana University
, 2017
|
Online Access: |
https://ojs.unud.ac.id/index.php/buletinvet/article/view/31392 https://ojs.unud.ac.id/index.php/buletinvet/article/view/31392/20120 |
Daftar Isi:
- This study aim was to determine the effect of maintenance type and maturity level of bali cattle to the total of non coliform bacteria in bali cattle. A total of 24 samples of bali cattleās feces were used. This study was a Factorial 2 x 3 of group-randomised design, contained of two type maintenance (TPA Suwung and Sobangan) and three levels of cattle maturity (calves, heifers, and adult). The groups were based on time sampling. The data then analyzed using Analysis of Variance Test and continued by using Least Significant Different test. The results showed that the amount of non-coliform bacteria in adult bali cattle feces were higher then heifers and calves. Total of non coliform bacteria in bali cattle in landfill was higher then the cattle that reared in captivity in Bali Cattle Breeding Center, the Sobangan village of Mengwi Badung regency.
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan jumlah bakteri non-coliform pada feses sapi bali berdasarkan tingkat kedewasaan dan tipe pemeliharan yang diisolasi dari feses sapi bali. Sampel yang digunakan adalah feses sapi bali dengan total keseluruhan 24 sampel. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok pola faktorial 2x3 yaitu dua tipe pemeliharaan (TPA Suwung dan Sobangan) dan tiga tingkat kedewasaan sapi (pedet, dara, dewasa) dengan kelompok berdasarkan waktu pengambilan sampel. Data yang diperoleh diuji dengan Analisis Ragam dan dilanjutkan dengan Uji Beda Nyata Terkecil. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah bakteri non coliform pada feses sapi bali dewasa lebih tinggi bila dibandingkan dengan sapi dara dan pedet. Jumlah bakteri non coliform pada sapi bali di Tempat Pembuangan Akhir lebih tinggi bila dibandingkan dengan sapi yang dikandangkan secara normal di Sentra Pembibitan Sapi Bali di Desa Sobangan Kecamatan Mengwi Kabupaten Badung.