ANALISA PENGARUH PENUNDAAN USIA PERKAWINAN TERHADAP PENDAPATAN, PENDIDIKAN DAN KESEHATAN SEBAGAI INDIKATOR IPM KABUPATEN JOMBANG 2017

Main Authors: Raikhani, Agus, Sari, Linda Ratna
Format: Article PeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: Fakultas Teknologi Informasi – UNMER Malang , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.undar.ac.id/id/eprint/146/1/LINDA%20PROSIDING-%20ANALISA%20PENGARUH.pdf
http://repository.undar.ac.id/id/eprint/146/2/LINDA%20PRO%20PEER%20-%20ANALISA%20PENGARUH.pdf
http://repository.undar.ac.id/id/eprint/146/3/LINDA%20CHECK-ANALISA%20PENGARUH%20PENUNDAAN%20USIA.pdf
http://repository.undar.ac.id/id/eprint/146/
https://jurnalfti.unmer.ac.id/index.php/senasif/article/view/55
Daftar Isi:
  • Pendewasaan usia perkawinan adalah upaya untuk meningkatkan usia perkawinan pertama sehingga mencapai usia minimal perkawinan 20 tahun bagi wanita dan 25 tahun bagi pria. Penundaan Usia Perkawinan bukan hanya menunda perkawinan sampai usia tertentu, tetapi mengusahakan agar kehamilan pertama terjadi pada usia yang cukup dewasa sehingga akan mampu menekan laju pertumbuhan penduduk. Metode penelitian dalam menyeleseikan permasalahan penelitian adalah menggunakan pendekatan kuantitatif dengan dengan Analisis regresi linier berganda. Dengan jumlah sampel 400 responden di 4 Kecamatan di kabupaten Jombang. Hasil penelitian adalah Pendewasaan usia perkawinan mempunyai pengaruh signifikan terhadap peningkatan pendidikan dengan besar nilai standardized coefficients beta 0,620, Pendewasaan Usia Perkawinan mempunyai pengaruh signifikan terhadap peningkatan kesehatan dengan besar nilai standardized coefficients beta 0,539 dan Pendewasaan Usia Perkawinan mempunyai pengaruh signifikan terhadap peningkatan pendapatan dengan besar nilai standardized coefficients beta 0,533. Kata kunci : perkawinan,pendidikan,kesehatan,ekonomi