JARINGAN SARAF TIRUAN UNTUK MEMPREDIKSI JUMLAH PASIEN RAWAT JALAN BAGI PENGGUNA NARKOBA MENGGUNAKAN METODE BACKPROPAGATION (STUDI KASUS KANTOR BNN KOTA BINJAI)
Main Authors: | Lestari, Devy Armaya, Ginting, Budi Serasi, Nurhayati, Nurhayati |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Universitas Harapan Medan
, 2020
|
Online Access: |
https://jurnal.harapan.ac.id/index.php/Jikstra/article/view/258 https://jurnal.harapan.ac.id/index.php/Jikstra/article/view/258/223 |
Daftar Isi:
- Badan Narkotika Nasional Kota Binjai memiliki tugas dan fungsi sebagai pencegah penyalahgunaan terhadap narkotika, pemberantasan peredaran gelap narkotika, dan rehabilitasi bagi para pecandu narkotika di Kota Binjai. Badan Narkotika Nasional juga bertugas menyusun dan melaksanakan kebijakan nasional mengenai pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap psikotropika, prekursor dan bahan adiktif lainnya kecuali bahan adiktif untuk tembakau dan alkohol. Sehingga dibutuhkan suatu aplikasi yang dapat meramalakan jumlah kunjungan pasien rawat jalan. Berdasarkan proses analisa yang telah dilakukan bawah sistem jaringan saraf tiruan dengan menggunakan metode Backpropagation dapat diimplementasikan kedalam aplikasi jaringan saraf tiruan dan menghasilkan prediksi pasien rawat jalan pengguna narkoba dengan rata-rata pengguna inex sejumlah 93 pasien, pengguna ganja sejumlah 78 pasien dan shabu 92 pasien dengan hasil 0,302960 sama dengan 30.