Pengaruh Suplementasi Tepung Kacang Merah dan Jenis Lemak Terhadap Sifat Fisikokimia Cookies Berbasis Tepung Komposit Jagung-Almond
Daftar Isi:
- Cookies biasanya terbuat dari bahan dasar tepung terigu yang mengandung protein gluten, dan bahan tambahan berupa susu bubuk yang mengandung laktosa dan kasein. Sementara, tidak semua orang dapat mengonsumsinya, kelompok ini disebut glutent intolerant, lactose intolerant, dan autism. Maka dari itu, bahan tadi diganti dengan tepung jagung dan tepung almond. Peningkatan gizi cookies jagung-almond dilakukan dengan cara suplementasi tepung kacang merah. Terdapat 2 jenis lemak yang digunakan pada pembuatan cookies ini yaitu margarin dan VCO (Virgin Coconut Oil). Tujuan dari penelitian yaitu untuk mengetahui pengaruh suplementasi tepung kacang merah dan proporsi jenis lemak terhadap karakteristik fisikokimia cookies tepung jagung-almond, serta mengetahui pengaruh interaksi perlakuan yang tepat antara suplementasi tepung kacang merah dan jenis lemak yang menghasilkan cookies jagung-almond terbaik. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode eksperimen dengan Rancangan Acak Kelompok (RAK). Hasil penelitian menunjukkan cookies terbaik adalah perlakuan M1V3 (suplementasi 10% tepung kacang merah dengan proporsi jenis lemak berupa VCO 100%) dengan nilai kadar air 3,4 dan nilai volume pengembangan sebesar 55,8%.