Karakter Morfologi, Meristik, dan Truss Morphometric Ikan Mata Belo (Hilsa Kelee Cuvier, 1829) Familia Clupeidae
Daftar Isi:
- Ikan mata belo (Hilsa kelee) merupakan salah satu ikan untuk dikonsumsi dari anggota familia Clupeidae yang banyak ditangkap oleh nelayan. Ikan mata belo (Hilsa kelee) merupakan salah satu spesies ikan pelagis yang didaratkan di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Pelabuhan Perikanan Samudera Cilacap (PPSC) Kabupaten Cilacap. Pemanfaatan ikan mata belo (Hilsa kelee) yang terus-menerus tanpa ada upaya konservasi dapat menyebabkan over fishing. Oleh karena itu, perlu adanya upaya untuk konservasi yang dapat dilakukan dengan berbagai pendekatan, salah satunya adalah kajian taksonomi. Informasi taksonomik tentang ikan mata belo masih terbatas sehingga perlu dilakukan penelitian mengenai karakter morfologi serta karakter meristik dengan dilengkapi karakter truss morphometric ikan mata belo jantan dan betina. Penelitian ini bertujuan mengetahui karakter morfologi, meristik, dan truss morphometric yang dapat digunakan untuk membedakan antara ikan mata belo jantan dan ikan mata belo betina dan untuk mendapatkan karakter morfologi, meristik dan truss morphometric yang dapat digunakan untuk membedakan antara ikan mata belo jantan dan betina. Variabel yang diamati pada penelitian ini yaitu karakter morfologi, meristik, dan truss morphometric. Parameter yang diukur yaitu perbandingan rasio antara jarak truss dengan panjang standar. Karakter morfologi yang diamati yaitu bentuk tubuh, bentuk dan posisi mulut, bentuk sirip caudal, dan tipe sisik. Karakter merisik yang dihitung yaitu jumlah jari-jari keras dan lunak pada sirip dorsal, anal, dan pectoral, jumlah sisik garis rusuk, jumlah tapis insang, dan jumlah sisik yang mengelilingi batang ekor. Karakter truss morphometric yang diukur yaitu jarak truss yang sudah ditentukan sebanyak 20 titik. Parameter yang diukur yaitu perbandingan rasio antara jarak truss dengan panjang standar. Hasil pengamatan karakter morfologi menunjukkan bahwa ikan mata belo memiliki bentuk tubuh pipih, mulut tidak dapat disembulkan dengan letak mulut terminal, sirip caudal bercagak, tipe sisik cycloid. Hasil uji âtâ karakter meristik yang diperoleh tidak dapat digunakan untuk membedakan ikan mata belo jantan dan betina. Hasil perhitungan rasio jarak truss dengan panjang standar dan uji âtâ yang dapat membedakan ikan mata belo jantan dan betina, yaitu, rasio jarak truss yang terletak pada jarak truss B2, D5, dan D6.