The Effect of Good Corporate Governance, Environmental Performance, and Ownership Structure on The Extent of Environmental Disclosure in Manufacturing Companies
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan bukti empiris tentang pengaruh struktur tata kelola perusahaan, kinerja lingkungan, kepemilikan publik, dan kepemilikan asing terhadap luas pengungkapan lingkungan. Tata kelola perusahaan menggunakan empat proksi, yaitu proporsi independensi dewan komisaris, ukuran dewan komisaris, rapat dewan komisaris, dan komite audit. Untuk mengukur sejauh mana pengungkapan lingkungan digunakan daftar indeks Global Reporting Initiative (GRI). Populasi penelitian ini adalah semua perusahan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2015-2017 dan menjadi peserta PROPER. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan metode purposive sampling. Ada 30 perusahaan yang memenuhi kriteria sebagai sampel penelitian sehingga jumlah seluruh 90 sampel. Penelitian ini menggunakan multiple linear regression analysis untuk mengukur pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa proporsi independensi dewan komisaris dan kinerja lingkungan secara signifikan berpengaruh terhadap tingkat pengungkapan lingkungan. Sementara itu, ukuran dewan komisaris, rapat dewan komisaris, komite audit, kepemilikan publik dan kepemilikan asing tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap tingkat pengungkapan lingkungan. Implikasi dari penelitian ini adalah perusahaan diharapkan dapat meningkatkan kualitas tata kelola perusahaan, kinerja lingkungan, dan struktur kepemilikan sehingga dapat mempengaruhi perusahaan dalam mengambil keputusan yang berkaitan dengan pengungkapan lingkungan. Peneliti selanjutnya yang berkaitan dengan pengungkapan lingkungan diharapkan dapat mencakup perusahaan yang bergerak di sektor sumber daya alam. Penting untuk memeriksa apakah hasilnya dapat bertahan di pengaturan yang berbeda.