Analisis Pendapatan Usaha Kerajinan Kepek Jago di Desa Nusawungu Kecamatan Nusawungu Kabupaten Cilacap
Daftar Isi:
- Penelitian ini meneliti keuntungan usaha kerajinan kepek jago dan efisiensi usaha kerajinan kepek jago. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui keuntungan, dan efisiensi usaha kerajinan kepek jago di Desa Nusawungu Kecamatan Nusawungu Kabupaten Cilacap. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pengrajin kepek jago di Desa Nusawungu yang berjumlah 125. Jumlah responden yang diambil dalam penelitian ini adalah sebanyak 95 responden. Penentuan responden dilakukan dengan menggunakan metode simple random sampling. Analisis data yang digunakan adalah analisis keuntungan dan analisis R/C ratio. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa usaha kepek jago merupakan usaha yang menguntungkan. Besarnya keuntungan yang diperoleh adalah sebagai berikut. Keuntungan usaha kerajinan kepek jago rotan sebesar Rp.577.546,00 per bulan. Keuntungan usaha kerajinan kepek jago fiber sebesar Rp.863.265,00 per bulan, kemudian keuntungan usaha kerajinan kepek jago plastik sebesar Rp.547.414,00 per bulan, sedangkan keuntungan usaha kerajinan kepek jago bambu sebesar Rp.863.484,00 per bulan. Secara ekonomis, usaha kerajinan kepek jago sudah efisien dengan nilai R/C ratio masing-masing sebesar 2,11 untuk kepek jago rotan, 2,38 untuk kepek jago fiber, 2,94 untuk kepek jago plastik, dan 6,78 untuk kepek jago bambu. Implikasi dari penelitian ini yaitu keuntungan usaha kepek jago dapat ditingkatkan dengan cara menambah etos kerja pengrajin dan menjadikan kepek jago sebagai produk unggulan sehingga dapat meningkatkan nilai jual kepek. Kemudian efisiensi usaha kepek jago dapat ditingkatkan lagi dengan cara menambah waktu produksi, sehingga kepek yang dihasilkan lebih banyak. Selain itu pengrajin dapat menggunakan alat produksi yang lebih canggih sehingga dapat mempermudah proses produksi.