Faktor-Faktor Yang Memengaruhi Minat Mahasiswa Program Studi Akuntansi Untuk Berkarir di Bidang Perpajakan
Daftar Isi:
- Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode analitik. Peneltian ini mengambil judul “Faktor-Faktor yang Memengaruhi Minat Mahasiswa Program Studi Akuntansi untuk Berkarir di Bidang Perpajakan”. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh antara pengetahuan, presepsi, motivasi sosial, penghargaan finansial, pengakuan profesional dan pertimbangan pasar kerja terhadap minat berkarir di bidang perpajakan pada mahasiswa program S1 Akuntansi di Kabupaten Banyumas. Populasi dalam penelitian ini adalah semua mahasiswa S1 Akuntansi Universitas Jenderal Soedirman dan Universitas Muhammadiyah Purwokerto tahun angkatan 2014, 2015 dan 2016. Sampel yang diperoleh sebanyak 120 responden. Penelitian ini menggunakan purposive sampling. Teknik pengumpulan data dengan menyebarkan instrumen penelitian berupa kuesioner dan analisis data menggunakan analisis regresi linear berganda. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data dengan menggunakan SPSS menunjukan bahwa: (1) Pengetahuan perpajakan berpengaruh signifikan terhadap minat berkarir di bidang perpajakan, (2) Persepsi berpengaruh signifikan terhadap minat berkarir di bidang perpajakan, (3) Motivasi sosial tidak berpengaruh signifikan terhadap minat berkarir di bidang perpajakan, (4) Penghargaan finansial berpengaruh signifikan terhadap minat berkarir di bidang perpajakan, (5) Pengakuan profesional tidak berpengaruh signifikan terhadap minat berkarir di bidang perpajakan, (6) Pertimbangan pasar kerja berpengaruh signifikan terhadap minat berkarir di bidang perpajakan. Implikasi dari kesimpulan diatas yaitu minat mahasiswa akuntansi di Kabupaten Banyumas untuk berkarir di bidang perpajakan dapat meningkat dengan memerhatikan faktor yang memengaruhinya. Minat dalam pemilihan karir di bidang perpajakan dapat didukung dengan mengikuti seminar atau mengikuti pelatihan perpajakan sehingga dapat menjadi nilai tambah dalam kompetensi serta dapat membuat seseorang semakin termotivasi dan yakin untuk berkarir di bidang perpajakan. Mata kuliah Perpajakan I dan Perpajakan II yang diajarkan dalam perguruan tinggi juga harus diintensifkan bukan hanya pada dasar-dasar pemahaman ilmu perpajakan akan tetapi juga praktikum pajak seperti perhitungan dan pencatatan pajak terutang sampai dengan bagaimana pengisian pelaporan pajak.