Pengaruh Usia Pemberian Mp-Asi, Asupan Protein,Asupan Seng, dan Riwayat Penyakit Infeksi terhadap Kejadian Stunting Pada Anak Usia 24-36 Bulan di Puskesmas Sumbang II
Daftar Isi:
- latar belakang: stunting merupakan sebuah malnutrisi akibat asupan gizikurang dalam waktu lama ditandai dengan indikator tb/u z-score <-2 sd. faktorrisiko stunting diantaranya usia pemberian mp-asi, asupan protein, asupan seng,dan riwayat penyakit infeksi. tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh usiapemberian mp-asi, asupan protein, asupan seng, serta riwayat penyakit infeksiterhadap kejadian stunting anak usia 24-36 bulan di puskesmas sumbang ii. metodologi: penelitian ini dilakukan menggunakan metode observasional desaincross sectional, dilakukan di puskesmas sumbang ii. sampel 62 balita stuntingusia 24-36 bulan, rutin mengkonsumsi tablet cacing, tidak mengkonsumsisuplemen, tidak memiliki riwayat penyakit infeksi kronik, diambil secara purposive sampling, dianalisis dengan analisis bivariat menggunakan uji korelasipearson dan rank spearman, multivariat menggunakan uji regrasi linier. hasil penelitian: sebanyak 88,7% responden mendapat mp-asi dini, 61,3%asupan seng sangat kurang, 77,4% memiliki riwayat penyakit infeksi, 59,7%asupan protein lebih. usia pemberian mp-asi p=0,000, asupan seng p=0,045, danpenyakit infeksi p=0,000 berhubungan dengan kejadian stunting. sedangkanasupan protein p=0,260 tidak berhubungan dengan stunting.kesimpulan: faktor yang mempengaruhi terhadap kejadian stunting pada anakusia 24-36 bulan di puskesmas sumbang ii adalah usia pemberian mp-asi,asupan seng, dan riwayat penyakit infeksi.