Daftar Isi:
  • Latar Belakang: Gel gamat teripang emas (Stichopus variegatus) banyak digunakan sebagai alternatif penyembuhan luka. Teripang emas memiliki kandungan glycosaminoglycan, kolagen dan asam lemak yang bermanfaat dalam penyembuhan luka. Penelitian ini bertujuan mengetahui efek pemberian gel gamat teripang emas (Stichopus variegatus) terhadap penyembuhan luka fase proliferasi pada tikus yang diinduksi aloksan. Metodologi: Penelitian ini menggunakan true experiment (posttest only with control group design), jumlah sampel 12 tikus Wistar jantan yang dibagi menjadi 2 kelompok yaitu perlakuan dan kontrol. Kelompok perlakuan diberi perawatan tambahan gel gamat teripang emas (Stichopus variegatus), sedangkan kontrol dilakukan perawatan standar. Sampel diamati secara makroskopis (warna dasar luka, edema, jaringan granulasi, slough dan ukuran luka) dan mikroskopis (sel inflamasi dan reepitelisasi) yang kemudian dianalisis secara deskriptif, ukuran luka dianalisis menggunakan independent t-test. Hasil Penelitian: Pengamatan makroskopis menunjukkan dasar luka berwarna kemerahan dan jaringan granulasi pada kelompok perlakuan, terdapat edema dan slough pada kelompok kontrol. Perbedaan rasio luka kedua kelompok signifikan dengan nilai p=0,049. Pengamatan mikroskopis menunjukkan kelompok perlakuan memiliki jumlah sel inflamasi lebih sedikit dan reepitelisasi lebih panjang dibandingkan kelompok kontrol. Kesimpulan: Gel gamat teripang emas (Stichopus variegatus) dapat mempercepat penyembuhan luka fase proliferasi pada luka diabetes melitus.