Karakteristik Sedimentologi Formasi Karangsambung dan Formasi Totogan (Endapan Olistostrom) Daerah Karangsambung Kecamatan Karangsambung Kabupaten Kebumen Provinsi Jawa Tengah
Daftar Isi:
- Penelitian dilakukan di daerah Karangsambung dan sekitarnya, Kecamatan Karangsambung, Kabupaten Kebumen, Provinsi Jawa Tengah. Secara geografis, daerah penelitian terletak pada 7°34’00”-7°36’30” LS dan 109°37’00”-109°44’00” BT. Penelitian ini menekankan pada karakteristik sedimentologi “olistostrome” dengan tujuan untuk mengetahui kriteria pembeda dan mengetahui Formasi Karangsambung dan Formasi Totogan yang sama - sama olistostrom apakah sumbernya sama atau berbeda. Dalam penelitian ini, metode yang dilakukan yaitu analisis granulometri, analisis x-ray fluorescene (XRF), dan analisis mineralogi untuk dapat menunjang hasil penelitian. Berdasarkan analisis dari hasil granulometri ditemukan ukuran besar butir matriks sangat kasar hingga halus, pada Formasi Karangsambung dominan lanau kasar, sedangkan pada Formasi Totogan menunjukan ukuran butir lebih halus dengan dominan lanau sedang. Analisis x-ray fluorescence menunjukan bahwa kandungan unsur kimia Zr, Rb, Zn, dan K lebih dominan terdapat pada Formasi Karangsambung, sedangkan unsur Sr, Fe, Mn, Ti, dan Ca lebih dominan pada Formasi Totogan. Pada sampel yang dianalisis terdapat beberapa jenis mineral yaitu kuarsa, feldspar, mika, kalsit, epidot, magnetit, ilmenite, zirkon, dan beberapa lithik atau fragmen batuan. Analisis mineralogi menunjukan presentase mineral kuarsa dan feldspar lebih dominan pada Formasi Karangsambung, sedangkan mineral magnetit dan ilmenit lebih dominan terdapat pada Formasi Totogan. Berdasarkan analisis granulometri, XRF, dan mineralogi dapat disimpulkan bahwa pada olistostrom Formasi Karangsambung dan Formasi Totogan memiliki sumber batuan yang memang sudah berbeda.