PERLINDUNGAN HUKUM KREDITOR PEMEGANG HAK TANGGUNGAN PERINGKAT KEDUA DALAM PELAKSANAAN EKSEKUSI

Main Author: Gantika Gandawidura, Yogi
Format: Article info application/pdf Journal
Bahasa: ind
Terbitan: Fakultas Hukum Universitas Padjadjaran , 2019
Subjects:
Online Access: http://jurnal.fh.unpad.ac.id/index.php/jphp/article/view/245
http://jurnal.fh.unpad.ac.id/index.php/jphp/article/view/245/196
Daftar Isi:
  • ABSTRAK   Dalam praktek perbankan, penyaluran kredit merupakan bisnis utama dari sebuah bank. Pemberian kredit akan dituangkan dalam suatu akta perjanjian kredit antara bank sebagai kreditor dan penerima kredit sebagai debitor yang diikuti dengan pengikatan jaminan. Pada umumnya jaminan yang sering diminta oleh bank adalah jaminan berupa hak milik atas tanah yang diikat dengan Hak Tanggungan. Berdasarkan Pasal 5 ayat (1) UU Hak Tanggungan, atas suatu objek tanah dapat dibebani lebih dari satu hak tanggungan untuk menjamin lebih dari satu utang. Dalam hal pembebanan Hak Tanggungan dengan dua peringkat kepada bank yang berbeda, maka bank pertama sebagai pemegang Hak Tanggungan Peringkat Pertama dan bank kedua sebagai pemegang Hak Tanggungan Peringkat Kedua. Pemberian kredit yang dilakukan oleh bank memiliki resiko macet. Ketika terjadi kredit macet maka pemegang Hak Tanggungan peringkat pertama akan mendapatkan posisi yang didahulukan dibandingkan dengan Pemegang Hak Tanggungan Peringkat Kedua. Permasalahan bagi kreditor pemegang Hak Tanggungan Peringkat Kedua akan terjadi apabila kredit yang diberikan kepada debitur mengalami macet sementara kredit pada Kreditur Pemegang Hak Tanggungan Pertama belum macet. Kreditur pemegang Hak Tanggungan Peringkat Kedua tidak dapat melaksanakan eksekusi melalui parate eksekusi pada pelelangan umum karena terbentur pasal 6 UU Hak Tanggungan hal mana kreditur yang bisa melakukan parate eksekusi hanya Kreditor Pemegang Hak Tanggungan Pertama sehingga bagaimana perlindungan hukum kepada Kreditor pemegang Hak Tanggungan peringkat kedua apabila terjadi kredit macet.                 Kata kunci: bank; eksekusi Objek Hak Tanggungan peringkat kedua; kreditor ABSTRACT   Abstracts are written in English. Font Book Antiqua (10 pt) Italic and preferably not more than 200 words. The abstract should be clear, concise, and descriptive. This abstract should provide a brief introduction to the problem, objective of paper, followed by a statement regarding the methodology and a brief summary of results. For example: This article analyses the competition law related to abuse of a dominant market position using strategy of predatory pricing by undertakings in the European Union. The purpose of this article is to survey predatory pricing as a phenomenon both within and outside the EU. The findings proved that undertakings who achieved their dominant position before the recession have significant advantage over smaller undertakings. However, they cannot necessa-rily afford to act on the same basis for long, which is why a model closer to that of the United States would be of benefit to control some behaviours of these undertakings. Bearing in mind that the Valio case is examined under EU law, it will be interesting to see if its judgement will be remembered as the ‘milk fallacy’ or if it will change the face of the case law as it currently stands. Keywords: Bank Execution of the rights object of second rank; Creditors