TINGKAT PENGETAHUAN KADER KESEHATAN MASYARAKAT TENTANG BANTUAN HIDUP DASAR (BHD) DI WILAYAH PUSKESMAS IBRAHIM ADJIE
Daftar Isi:
- Bantuan Hidup dasar adalah tindakan menyelamatkan nyawa ketika terjadi henti jantung. Amerika Serikat mengkaji lebih dari 350.000 Out of Hospital Cardiac Arrest (OHCA) dengan henti jantung. Kelangsungan hidup korban OHCA lebih mungkin tertolong apabila penolong dapat memberikan Cardiopulmonary Resuscitation (CPR) sesegera mungkin kepada korban sambil menunggu petugas kesehatan datang. Pengetahuan pada kader kesehatan tentang bantuan hidup dasar merupakan hal yang penting dimana pengetahuan merupakan domain dalam membentuk tindakan seseorang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan gambaran tingkat pengetahuan kader kesehatan tentang bantuan hidup dasar BHD di wilayah kerja Puskesmas Ibrahim Adjie. Penelitian ini merupakan deskriptif kuantitatif yang dilakukan pada 120 kader kesehatan dengan menggunakan kuesioner yang dikembangkan oleh peneliti berdasarkan American Heart Association 2015. Karakteristik kader kesehatan ini 35,8% berusia antara 40-65 tahun, 28,8% pendidikan SMA, dan seluruh kader berjenis kelamin perempuan. Hasil penelitian didapatkan bahwa secara umum tingkat pengetahuan kader kesehatan di wilayah Ibrahim Adjie tentang bantuan hidup dasar cukup (49,1%). Tetapi terdapat beberapa item pertanyaan yg kurang mengenai cek kesadaran, periksa denyut nadi, alas pompa dada, waktu pompa dada, menhentikan pompa dada dan posisi pemulihan. Kader diharapkan dapat termotivasi untuk mencari informasi lebih mengenai bantuan hidup dasar dan diharapkan dinas kesehatan dapat memfasilitasi pelatihan tentang BHD sehingga pengetahuan kader menjadi lebih berkembang.