PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, PROFITABILITAS, FINANCIAL LEVERAGE DAN KEPEMILIKAN PUBLIK TERHADAP PRAKTIK PERATAAN LABA (INCOME SMOOTHING) PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI
Daftar Isi:
- Salah satu parameter yang digunakan untuk mengukur peningkatan atau penurunan kinerja perusahaan adalah laba. Laba yang meningkat dari periode sebelumnya mengindikasikan bahwa kinerja perusahaan bagus, sehingga dapat mempengaruhi peningkatan saham perusahaan. Penjelasan tentang manajemen laba dengan menggunakan teori keagenan (Agency Theory) menyatakan bahwa praktik manajemen laba dipengaruhi oleh konflik kepentingan antara manjemen (agent) dan pemilik (principal). Salah satu pola manajemen laba adalah praktik perataan laba (indeks eckel) Penelitian ini berjudul pengaruh ukuran perusahaan (total asset), profitabilitas, financial leverage dan kepemilikan publik terhadap tindakan perataan laba pada perusahaan manufaktur yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia (BEI). Metode pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah purposive sampling, dengan teknik analisis regresi linier berganda. Analisis regresi digunakan untuk membahas hubungan antara suatu variabel terikat (dependent variable) dan variabel bebas (independent variable). Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa ukuran perusahaan (total asset), financial leverage dan kepemilikan publik berpengaruh signifikan terhadap perataan laba sedangkan profitabilitas (Net Profit Margin) tidak berpengaruh signifikan terhadap pertaan laba. Kata kunci : Perataan Laba, Ukuran Perusahaan, Profitabilitas Financial Leverage, dan kepemilikan public