Daftar Isi:
  • Kinerja Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan secara nasional pada tahun 2014 telah diakui dapat mencapai sasaran yang ditargetkan. Persepsi pasien peserta BPJS Kesehatan terhadap pelayanan kesehatan yang diterima serupa dengan persepsi pasien umum dan tingkat kepuasan pasien juga tinggi. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh sumber pembiayaan terhadap kualitas pelayanan dan kepuasan pasien rawat inap kelas III di Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang. Jenis Penelitiannya yaitu analitik observasional yang menggunakan rancangan cross sectional yang dilakukan pada 110 orang pasien rawat inap kelas III, berusia > 17 tahun, dapat berkomunikasi dengan baik, bisa baca tulis, dan bersedia menjadi responden. Instrumen penelitian berupa kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Perbedaan kualitas pelayanan ruang rawat inap kelas III dan kepuasan pasien berdasarkan sumber pembiayaan dianalisis dengan uji Chi Square. Hasil Pasien BPJS Kesehatan yang menyatakan kurang atas kualitas pelayanan ruang rawat inap kelas III sebanyak 31,8%; sedangkan yang menyatakan baik 20,0%. Pasien mandiri yang menyatakan kurang atas kualitas pelayanan sebanyak 25,5%; sedangkan yang menyatakan baik sebanyak 22,7%. Nilai p dari uji chi square yang dihasilkan sebesar 0,364 (p>0,05). Pasien peserta BPJS Kesehatan yang puas sebanyak 52,0% sedangkan yang tidak puas sebesar 6,0%. Pasien mandiri yang puas sebanyak 32,7% sedangkan yang tidak puas 10,0%. Nilai p dari uji chi square sebesar 0,048 (p<0,05). Kesimpulan: tidak terdapat perbedaan kualitas pelayanan ruang rawat inap kelas III antara pasien peserta BPJS Kesehatan dan mandiri, namun terdapat perbedaan tingkat kepuasan antara pasien peserta BPJS Kesehatan dan mandiri. Kata kunci: Kualitas Pelayanan, Kepuasan Pasien, Sumber Pembiayaan