TINGKAT KEPATUHAN PERAWAT DALAM PELAKSANAAN PROSEDUR PEMASANGAN INFUS BERDASARKAN KARAKTERISTIK PERAWAT DI RSI SULTAN AGUNG SEMARANG
Daftar Isi:
- Latar Belakang : Kepatuhan perawat merupakan kinerja perawat dalam pelayanan yang sesuai dengan standar pelayanan kesehatan dan dibutuhkan dalam pelaksanaan pemasangan infus secara aseptik dan sesuai SPO (Standar Prosedur Operasional) untuk menekan tingginya angka kejadian infeksi.Tujuan penelitian untuk mengetahuitingkat kepatuhan perawat dalam pelaksanaan prosedur pemasanngan infus berdasarkan karakteristik perawat di RS Islam Sultan Agung Semarang. Metode : Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif di lakukan dengan cara observasi. Jumlah responden 69 orang dengan tehnik random sampling data yang diperoleh diolah secara statistik dengan menggunakan rumus deskriptif korelasi. Hasil : Berdasarkan penelitian diperoleh gambaran perawat 92,8% kepatuhan tinggi, dengan hasil karakteristik responden sebagian besar berusia 26-35 tahun sebesar 88,4%, berjenis kelamin perempuan sebesar 63,8%, berpendidikan D3 keperawatan sebesar 76,8%, dan lama kerja > 3 tahun sebesar 79,7%. Kepatuhan berdasarkan karakteristik usia yang terbanyak pada kategori kepatuhan tinggi usia rentang 26-35 tahun sebesar 85,80%,kepatuhan berdasarkan karakteristik jenis kelamin yang terbanyak pada kategori kepatuhan tinggi yaitu jenis kelamin perempuan sebesar 63,8%, kepatuhan berdasarkan karakteristik tingkat pendidikan yang terbanyak pada kategori kepatuhan tinggi yaitu pendidikan S1 Ners sebesar 100%, kepatuhan berdasarkan karakteristik lama kerja yang terbanyak pada kategori kepatuhan tinggi yaitu lama kerja > 3 tahun sebesar 79,75%. Kesimpulan : Hasil penelitian ada perbedaan antara karakteristik umur, jenis kelamin, pendidikan dan masa kerja/ lama kerja dengantingkat kepatuhan perawat dalam pelaksanaan prosedur pemasangan infus di RS Islam Sultan Agung Semarang. Kata Kunci : Kepatuhan, SPO pemasangan infus, dan karakteristik