Daftar Isi:
  • Membaca adalah salah satu dari beberapa kemampuan penting dalam pembelajaran bahasa inggris. Faktanya, siswa - siswa masih merasa kesulitan untuk mengembangkan kemampuan membaca; hal ini disebabkan oleh proses belajar mengajar yang masih mengacu pada metode guru sebagai pusat pembelajaran. Skripsi ini focus pada teknik jigsaw sebagai salah satu tipedari metode siswa sebagai pusat pembelajaran untuk mengembangkan kemampuan membaca. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji apakah teknik jigsaw efektif untuk diaplikasikan dalam pengembangan kemampuan membaca siswa – siswa dalam teks naratif untuk siswa kelas tujuh dari SMPN 1 Tanggungharjo tahun akademik 2016/2017. Dasarnya, skripsi ini menggunakan teori yang dinyatakan Mengduo dan Xiaololing (2010). Mereka meyatakan bahwa jigsaw adalah teknik pembelajaran kooperatif yang telah dipelajari dalam berbagai cara oleh sejumlah peneliti dan guru dalam kelas dengan level dan subjek yang berbeda. Dalam jigsaw, setiap murid dalam lima sampai enam grup diberikan informasi unik pada sebuah topik yang mana seluruh grup belajar. Dari definisi ini, penulis menyusun beberapa langkah untuk melakukan penelitian menggunakan jigsaw dalam kelas untuk menyesuaikan kondisi siswa and kurikulum yang dibuat oleh menteri pendidikan. Hasil dari pretest menunjukan bahwa rata – rata skornya adalah 53.04 untuk control grup dan 52.52 untuk eksperimental grup. Disamping itu, setelah post test dilakukan, rata – rata eksperimental grup adalah 77.28 sedangkan untuk kontrol grup adalah 70.89 hasil akhirnya. Hasilnya, penulis menyimpulkan bahwa teknik jigsaw efektif membantu siswa untuk mengembangkan kemampuan membaca mereka padateks naratif. Selebihnya, disarankan untukmengaplikasikan teknik jigsaw untuk mengembangkan kemampuan membaca siswa sebagai alternatif pembelajaran bahasa inggris khususnya untuk kemampuan membaca. Keywords:Jigsaw, reading ability, narrative text, experimental research.