ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TARIF PAJAK EFEKTIF PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PADA TAHUN 2014-2015
Daftar Isi:
- Tingginya target Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dari sektor Pajak yang ditetapkan oleh pemerintah, mendorong perusahaan untuk melakukan manajemen pajak. Banyaknya perusahaan yang ingin menekan kewajiban perpajakannya menyebabkan adanya perbedaan antara perhitungan beban pajak yang ditetapkan dengan tarif pada undang-undang dan yang dilaporkan dalam laporan keuangan perusahaan. Beberapa faktor yang dapat dimaksimalkan oleh perusahaan untuk kegiatan manajemen pajaknya antara lain ukuran perusahaan, profitabilitas, tingkat hutang perusahaan, intensitas kepemilikan aset tetap, intensitas kepemilikan persediaan, fasilitas perpajakan yang diberikan oleh pemerintah dan komisaris independen. Populasi dalam penelitian ini seluruh perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI tahun 2014 – 2015. Sampel dalam penelitian ini adalah sebagian perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI tahun 2014 – 2015 dengan teknik pengambilan sampel yaitu Purposive Sampling dan diperoleh sampel sebanyak 128 perusahaan. Jenis datanya adalah sekunder. Metode pengumpulan data menggunakan dokumentasi. Teknik analisis yang digunakan adalah regresi berganda. Hasil analisis dengan menggunakan regresi berganda menunjukkan bahwa: (1). Ukuran Perusahaan berpengaruh negatif tidak signifikan terhadap Tarif Pajak Efektif. (2). Profitabilitas berpengaruh negatif tidak signifikan terhadap Tarif Pajak Efektif. (3). Intensitas Aset Tetap berpengaruh positif tidak signifikan terhadap Tarif Pajak Efektif. (4). Intensitas Persediaan berpengaruh positif tidak signifikan terhadap Tarif Pajak Efektif. (5). Tingkat Hutang berpengaruh Positif signifikan terhadap Tarif Pajak Efektif. (6). Fasilitas Perpajakan berpengaruh positif tidak signifikan terhadap Tarif Pajak Efektif. (7). Komisaris Independen berpengaruh positif signifikan terhadap Komisaris Independen. Kata Kunci: Tarif Pajak Efektif, Ukuran Perusahaan, Profitabilitas, Intensitas Aset Tetap, Intensitas Persediaan, Tingkat Hutang, Fasilitas Perpajakan, Komisaris Independen, Manufaktur