Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh variabel Non performing Loan (NPL) dan Capital Adequacy Ratio (CAR) terhadap Return On Asset (ROA) dan menguji pengaruh Non performing Loan (NPL), Capital Adequacy Ratio (CAR) dan Return On Asset (ROA) terhadap Penyaluran Kredit Perbankan pada Bank Umum Swasta Nasional Devisa Go Public periode Laporan 2011-2014. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari Laporan Keuangan Publikasi Tahunan Perbankan Indonesia yang ada di Bursa Efek Indonesia dengan periode tahun 2011-2014. Sampel yang digunakan adalah Bank Umum Swasta Nasional Devisa Go Public periode Laporan 2011-2014 yang berjumlah 14 bank. Penentuan sampel dilakukan melalui tahap purposive sampling. Penelitian ini menggunakan model analisis regresi linear berganda serta teknik uji hipotesis menggunakan uji t. Setelah dilakukan pembahasan dan uji hipotesis, hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa NPL berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap ROA. CAR berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap ROA. NPL berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Penyaluran Kredit. CAR berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Penyaluran Kredit. Sedangkan ROA berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap Penyaluran Kredit. Berdasarkan hasil analisis regresi diperoleh Adjusted R2 sebesar 48% untuk uji model 1 dan 62,9 % untuk uji model ke 2. Hal ini menunjukkan bahwa kontribusi variabel bebas dalam menjelaskan variasi variabel tidak bebas sebesar 48% dan sisanya 52% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti untuk uji model 1, dan untuk uji model 2 sebesar 62,9% dan sisanya 37,1% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti. Kata Kunci : NPL, CAR, ROA dan Penyaluran Kredt